Suara.com - FPI Sebut Komjen Iriawan Biang Kerok Kasus Chat Porno Rizieq
FPI menuding Penjabat Gubernur Jawa Barat Komisaris Jenderal Mochamad Iriawan sebagai dalang di balik kasus obrolan mesum yang sempat menyeret pentolan mereka, Rizieq Shihab, sebagai tersangka.
Iriawan yang pernah menjabat Kapolda Metro Jaya dituduh menjadi biar kerok, karena dianggap merekayasa sejumlah kasus mengkriminilisasi ulama.
"Kasus ini sengaja direkayasa oknum yang kekinian menjadi Pj Gubernur Jabar. Kami menduga sementara dia sebagai biang keladi fitnah HRS (Habib Rizieq Shibab), kemudian kasus penembakan gas air mata, terlalu banyak yang dia lakukan," kata tokoh FPI Novel Bamukmin di Polda Metro Jaya, Selasa (26/6/2018).
Novel menuturkan, kasus Rizieq yang bermula ketika Iriawan menjadi Kapolda Metro Jaya akhirnya dihentikan karena polisi tak memeroleh alat bukti cukup.
Dia menambahkan, FPI siap memperkarakan kasus pencemaran nama baik dan fitnah kepada Rizieq. Saat ini, kata Novel, FPI sedang mengumpulkan bukti-bukti sambil berkoordinasi dengan tim pengacara yang tergabung dalam Persaudaraan Alumni 212 guna menindaklanjuti perekayasaan kasus ini ke jalur hukum.
"Akan kami proses. Harus berkoordinasi dengan tim advokat senior tentang langkah ke depan,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting