Suara.com - Ganjar Pranowo disebut berhasil meraup suara tertinggi oleh sejumlah lembaga survei di Pilkada Jawa Tengah. Berselang sehari usai pemilihan, Ganjar terlihat mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (28/6/2018).
Ganjar sedianya memenuhi panggilan penyidik KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP yang menjerat Irvanto Hendra Pambudi Cahyo (IHP) dan Made Oka Masagung (MOM).
"Diperiksa sebagai saksi untuk tersangka IHP dan MOM," kata juru bicara KPK Febri Diansyah kepada wartawan.
Ini merupakan panggilan kedua bagi politikus PDIP itu. Sebelumnya saat panggilan pertama ia meminta untuk dijadwalkan ulang. Mengingat saat itu, Ganjar tengah fokus menghadapi Pilgub Jawa Tengah (Jateng).
Febri memgatakan, hari ini Ganjar akan diklarifikasi terkait proses pembahasan anggaran proyek e-KTP di DPR. Selain itu, dia juga akan ditanyakan soal aliran dana dari proyek senila Rp 5,9 triliun tersebut.
"Ada yang diperiksa terkait proses pembahasan anggaran atau aliran dana," kata Febri.
Ganjar dalam dakwaan terdakwa kasus e-KTP disebut menerima uang dari proyek yang merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun tersebut. Namun hal itu dibantah mantan Wakil Ketua Komisi II DPR itu.
Nama Ganjar muncul dalam surat dakwaan dua pejabat Kementerian Dalam Negeri Irman dan Sugiharto. Ganjar disebut-sebut jaksa KPK menerima uang korupsi e-KTP sebesar 520 ribu dollar AS.
Sementara dalam sidang Andi Narogong dan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin, juga mengungkap jika Ganjar menerima uang proyek e-KTP. Ketika proyek e-KTP bergulir, Ganjar duduk sebagai Wakil Ketua Komisi II DPR periode 2009-2014.
Baca Juga: Terjadi Pada Mendagri: KTP DKI, Undangan Nyoblos di Semarang
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Usai OTT Jaksa di Banten yang Sudah Jadi Tersangka, KPK Serahkan Perkara ke Kejagung
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan