Suara.com - Sandi Heryanto (27) merasa kebingungan selama 7 hari menjadi buronan kasus penjambretan yang menewaskan penumpang ojek online bernama Warsilah (36). Merasa tak tenang karena dihantui rasa bersalah, Sandi bahkan mengaku berputar-putar di jalanan Jakarta
"Saya 7 hari wara wiri di jalan aja. Saya bingung saya mau kemana-mana, dikejar bayang-bayang (korban)," kata Sandi saat dihadirkan sebagai tersangka dalam pengungkapan kasus penjambretan di Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (9/7/2018).
Selama pelariannya itu, Sandi pun mengaku tak pernah pulang ke rumahnya di kawasan Cakung, Jakarta Timur. Bahkan, dia tak berani memberitahukan aksi penjambretan yang menewaskan Warsilah kepada orangtuanya.
"Saya nggak pulang, Ibu saya enggak tahu (kasus penjambretan)," katanya.
Sandi pun akhirnya memberanikan diri untuk menyambangi rumah pamannya di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Alasan bersembunyi di rumah saudara, Sandi ingin curhat kepada pamannya yang berinisial ES (51).
"Saya cerita dengan sejujurnya kali saya punya masalah itu," katanya.
Setelah membeberkan soal kasus penjambretan yang menewaskan Warsilah, ES akhirnya menyarankan agar kemenanannya itu segera menyerahkan diri. Dengan didampingi sang paman, Sandi pun menyerahkan diri ke Polsek Jagakarsa pada Minggu (8/7/2018) kemarin.
"Saya bilang sama dia bang (ES) tolong antarkan saya ke kantor polisi terdekat karena saya punya masalah seperti ini. Akhirnya beliau mau mengantarkan saya," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui