Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memberikan perigatan keras kepada Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Romahurmuziy, atau akrab disapa Romi.
Hal tersebut didasari oleh penyataan Romi yang mengklaim, Demokrat batal bergabung dengan koalisi partai pendukung Joko Widodo sebagai calon presiden di Pilpres 2019, karena penawaran SBY ditolak.
Romi mengklaim, Demokrat menawarkan putra sulung SBY, yakni Agus Harimurti Yudhoyono menjadi calon wakil presiden untuk Jokowi. Tawaran itulah yang ditolak partai-partai koalisi Jokowi.
“Kalau Anda cermati pernyataan Bung Romi, bahwa Demokrat dan SBY batal berkoalisi karena tawaran AHY sebagai cawapres Jokowi ditolak, itu salah!” tegas SBY di kediamannya di Jalan Mega Kuningan Timur VII, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/7/2018).
SBY berharap agar Romi hati-hati dalam berbicara, karena sebagai pemimpin partai tak elok memberikan pernyataan tanpa dasar kuat.
“Saya harap Bung Romi berhati-hati dalam berbicara, karena tidak baik bagi pemimpin ataupun politikus mengeluarkan pernyataan tanpa dasar yang kuat,” jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf
-
Skema WFA ASN dan Pegawai Swasta Nataru 2025, Termasuk TNI dan Polri
-
Pakar Hukum Unair: Perpol Jabatan Sipil Polri 'Ingkar Konstitusi', Prabowo Didesak Turun Tangan
-
Duka Sumut Kian Pekat, Korban Jiwa Bencana Alam Bertambah Jadi 369 Orang
-
Polisi Tantang Balik Roy Suryo dkk di Kasus Ijazah Jokowi: Silakan Ajukan Praperadilan!