Suara.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengakui mahfum GNPF Ulama menginginkan dirinya menjadi calon presiden pada Pilpres 2019.
Menurutnya, GNPF Ulama menilai dirinya sebagai tokoh nasionalis. Sementara Ustaz Abdul Somad dan Ketua Dewan Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri yang direkomendasikan sebagai 2 bakal cawapresnya mewakili kelompok agamis.
"Saya tangkap adalah keinginan bahwa Prabowo Subianto itu seolah-olah wakil dari nasionalis, ya muslim tapi muslim mungkin agak abangan begitu," kata Prabowo di kediamannya, jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (29/7/2018).
"Mereka bisa terima nasionalis, tetapi mereka ingin wakil dari agamis. Saya kira ini harapan masuk akal karena realitas politik seperti itu," Prabowo menambahkan.
Ia mengakui sependapat dengan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, bahwa suasana menjelang Pilpres 2019 harus tetap sejuk dan tidak ada istilah anti terhadap kelompok Islam.
"Kami ingin suasana sejuk, jangan ada upaya memecah belah, jangan ada Islamofobia. Kita harus jaga," ujar Prabowo.
Selain itu, Mantan Komandan Jenderal Koppasus tersebut juga melihat adanya komitmen dari para ulama GNPF, pada Pancasila, UUD 45 dan NKRI.
Prabowo mengaku telah bersahabat lama dengan salah satu ulama GNPF, yakni Rizieq Shihab yang ia nilai memiliki komitmen tinggi terhadap Pancasila.
Baca Juga: Gempa Lombok, Ratusan Pendaki Terjebak di Gunung Rinjani
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025