Suara.com - Bakal Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno membantah belum mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo. Bersama Prabowo, Sandiaga ingin bertemu Jokowi.
Surat yang dimaksud terkait dengan permohonan adanya pertemuan antara kedua pasangan capres-cawapres Jokowi - Maruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Sandiaga menjelaskan bahwa dirinya sudah mengirimkan surat permohonan tersebut sejak 9 Agustus 2018 lalu. Ia pun mengklaim bahwa dirinya telah melakukan pengiriman surat sesuai dengan prosedur yang sudah ada.
"Saya sudah mengirimkan surat mulai dari tanggal 9 yah, dan itu dikirimkan kan melalui prosedur dan permintaan untuk bertemu dari tanggal 9 sudah kita sampaikan," jelas Sandiaga di Posko Melawai, Jalan Melawai Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (23/8/2018).
Padahal, Jokowi mengatakan dirinya belum menerima surat permohonan tersebut. Terlebih lagi, saat Jokowi mengkonfirmasinya kepada Mensesneg Pratikno yang mengatakan bahwa dirinya belum mendapatkan surat dari kubu oposisi.
Mendengar hal tersebut, Sandiaga sangat memaklumi dengan jadwal Jokowi yang sangat padat. Yang penting, menurut Sandi bahwa pihaknya sudah menyampaikan keinginan untuk bertemu.
"Tapi kan kita mengerti beliau masih banyak agenda yang lain dan kita sangat memberikan ruang kepada bapak Presiden untuk prioritas utama, ada Asian Games, ada musibah di Lombok, tapi yang penting sudah disampaikan niat kita," katanya.
Sandiaga pun berharap kedua pasangan capres-cawapres dapat sering bertemu untuk menunjukkan nilai-nilai kedamaian selama proses menuju Pemilihan Presiden 2019 nanti.
"Dan kita ingin juga bahwa pemilu ini nanti, pemilu yang sangat damai, rukun, dan pertemuan antara pak Prabowo, kami dengan pak Jokowi akan betul-betul menyejukan suasana, dan membuat suasana sangat teduh, sangat penuh dengan pertemuan," pungkasnya.
Baca Juga: Sandiaga Bertemu Pengusaha di Posko Pemenangan, Bicara Apa?
Berita Terkait
-
Istana Ungkap Alasan Gempa Lombok Tak Berstatus Bencana Nasional
-
Divonis Melawan Hukum Kasus Karhutla, Jokowi Ajukan Kasasi
-
Suara Milenial Jateng Tidak Melihat Sosok Maruf Amin, Tapi Jokowi
-
10 Besar Asian Games, Jokowi: Kalau Ranking 8, Ya Alhamdulillah
-
Sandiaga Bertemu Pengusaha di Posko Pemenangan, Bicara Apa?
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik