Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla berharap kelompok Jokowi - Maruf Amin dan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno bersaing dengan sopan. Terlebih setelah momentum Jokowi dan Prabowo berpelukan di Padepokan Pencak Silat TMII.
"Ya, tentu nanti (harapannya) bersaing dengan 'fair', tidak pakai maki-maki," kata Wapres Jusuf Kalla usai Peluncuran Inovasi 4.0 BMKG di Jakarta, Kamis (30/8/2018).
Wapres juga mengimbau seluruh pendukung Jokowi dan Prabowo untuk tidak lagi saling mengutarakan ujaran kebencian terkait dengan pilihan politik. Dengan momen berpelukan itu, lanjut Jusuf Kalla, menunjukkan bahwa sikap pemimpin ialah tetap berkawan meskipun saling berlawanan.
"Dengan melihat Anda punya foto saja di koran atau di televisi, 'kan rakyat sudah tahu. Namanya pemimpin itu berlawanan tetapi berpelukan," katanya.
Terkait dengan kejadian berpelukan antara dua calon peserta Pilpres tersebut, Wapres mengatakan bahwa hal itu membawa citra baik bagi Indonesia di mata publik.
"Itu spontan. Kita juga dapat citra 'kan, Asian Games-nya berhasil, silatnya berhasil. Ya, dua-duanya dapat," kata JK. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Bahlil Sarankan Mantan Presiden Dapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto
-
Ajukan PK, Adam Damiri Akan Hadirkan Enam Ahli di Sidang Asabri
-
Komisi VII DPR Sentil Industri Film Nasional: 60 Persen Dikuasai Kelompok Tertentu, Dugaan Monopoli?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung
-
Empat Gubernur Riau Terjerat Korupsi, KPK: Kami Sudah Lakukan Pencegahan Intensif
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran