Suara.com - Elektabilitas bakal calon presiden Jokowi diprediksi naik seusai Asian Games 2018, karena masyarakat merasa puas atas penyelenggaraan pesta olahraga tertinggi di Asia tersebut di Jakarta maupun Palembang Sumatera Selatan.
Namun, anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra Andre Rosiade enggan turut memprediksikan hal tersebut.
Menurutnya, kesuksesan Asian Games 2018 bukan ditentukan oleh Jokowi, melainkan kerja sama tim.
Selain itu, dirinya tak yakin elektabilitas Jokowi akan meningkat karena masyarakat sedang dibebani persoalan nilai tukar Rupiah yang melemah terhadap Dolar Amerika Serikat.
"Asian Games itu sukses kan karena kerjasama tim disaat yang bersamaan kita lihat dolar berantakan," kata Andre kepada Suara.com, Rabu (9/5/2018).
Oleh karena itu, ketimbang ikut memprediksi, Andre lebih memilih untuk menunggu hasil dari lembaga survei politik perihal elektabilitas dua pasangan bakal peserta Pilpres 2019 seusai Asian Games 2018.
"Jadi, tunggu saja hasil survei, yang penting bagi kami, apa pun hasil survei, bekerja keras terus. Bekerja lebih keras lebih meyakinkan rakyat, begitu saja, tetap pakai isu ekonomi karena isu ekonomi ini sangat dibutuhkan rakyat," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta