Suara.com - Riski Riani (11), warga Kelurahan Pagar Negara, Kabupaten Lahat, Sumsel menghilang dan diduga tewas di dasar sebuah kolam retensi, belakang Gedung Kesenian, Kelurahan Pasar Lama Kabupaten Lahat, Sabtu (15/9/2018) sore.
Korban diduga tenggelam setelah ia bersama kakak Laini Wati (12) beserta dua teman lainnya tengah asyik bermain air di kolam retensi tersebut. Saat ini, bocah kelas 5 SD LKMD Talang Jawa Lahat ini masih dilakukan pencarian oleh tim SAR Lahat. Diduga, korban masih tersangkut di lumpur, mengingat banyaknya lumpur di dasar kolam tersebut.
Informasinya, kejadian nahas tersebut bermula saat kedua kakak beradik ini bersama temannya, Yunia Cipta (12) dan Nita Anggraini (12) bermain di area kolam retensi tersebut.
Dinginnya air ditambah panasnya cuaca membuat korban berkeinginan untuk berendam. Laini, sendiri mengaku belum pernah mandi di kolam tersebut. Bahkan, meski sang adik tidak bisa berenang, namun, ia tetap mengabulkan keinginan korban.
Dengan cara digendong, Laini pun masuk ke dalam air bersama korban. "Tapi di tengah kolam, seperti ada sesuatu yang menarik kami berdua. Kami langsung menyelematkan diri dan berusaha ke tepi kolam. Setibanya di tepian, aku baru sadar, Riski sudah tidak ada lagi," katanya sembari menyaksikan proses pencarian.
Mengetahui sang adik hilang, ia bersama kedua temannya langsung meminta bantuan kepada warga sekitar dan melapor ke tim piket Kodim 0405 Lahat.
"Usai mendapat laporan itu, kita langsung melakukan pencarian, mengingat kejadian sekitar pukul 14.00 WIB," kata petugas piket, Pelda Junaidi Aziz.
Kontributor : Andhiko Tungga Alam
Baca Juga: Persija Lakoni Laga Kandang di Bantul, Gede Sindir Pemprov DKI
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus
-
Korupsi Tax Amnesty: Kejagung Sebut Periksa Sejumlah Nama Sebelum Pencekalan, Termasuk Bos Djarum?
-
Anggaran Bantuan Hukum Warga Miskin di Jember Mengalami Penurunan
-
Detik-detik Tembok Sekolah di Palmerah Roboh: Udah Goyah, Lari Selamatkan Diri dari Api
-
Kementerian HAM Akan Kumpulkan Seluruh Data Hak Asasi Manusia Lewat Platform Ini