Suara.com - Dituduh Sebar Hoax Ratna Sarumpaet, Prabowo-Sandiaga Bakal Turut Dilaporkan ke Polisi
Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno bakal turut dilaporkan ke polisi, atas dugaan ikut menyebar hoaks mengenai penganiayaan Ratna Sarumpaet.
Cyber Indonesia berencana melaporkan Prabowo, Sandiaga Uno, dan sejumlah orang lainnya, ke Polda Metro Jaya lantaran dianggap ikut menyebarkan berita bohong alias hoaks.
"Kami akan melaporkan Ratna Sarumpaet, Prabowo Subianto, Sandiaga Uno, Fadli Zon, Dahnil Anzar Simanjuntak, dan lain-lain, terkait informasi hoaks dan penyebarannya," kata Habib Muannas Alaidid , Ketua Umum Cyber Indonesia, kepada Suara.com melalui keterangan tertulis, Rabu (3/10/2018).
Alasan pihaknya turut melaporkan Prabowo dan Sandiaga, karena keduanya dianggap turut menyebarkan informasi hoaks terkait penganiayaan Ratna Sarumpaet.
Prabowo, kata Muannas, menyebar hoaks itu saat menggelar jumpa pers. Sedangkan Sandiaga diduga menyebatkan hoaks soal luka lebam Ratna Sarumpaet melalui pemberitaan di media daring.
Tokoh lain yang dianggap ikut menyebarkan hoax itu yakni Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Ketua Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Terkait rencana pelaporan itu, Muannas telah menyiapkan sejumlah bukti berupa bukti bidik layar media sosial dan pemberitaan media daring.
”Selain itu, kami juga menyerahkan bukti video yang berasal dari pengakuan langsung Ratna Sarumpaet," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
-
Menko Airlangga Ungkap Dampak Rencana Purbaya Mau Ubah Rp1.000 Jadi Rp1
-
Modal Tambahan Garuda dari Danantara Dipangkas, Rencana Ekspansi Armada Kandas
-
Purbaya Gregetan Soal Belanja Pemda, Ekonomi 2025 Bisa Rontok
-
Terjerat PKPU dan Terancam Bangkrut, Indofarma PHK Hampir Seluruh Karyawan, Sisa 3 Orang Saja!
Terkini
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan PT Sanitarindo, KPK Lanjutkan Proses Sidang Korupsi JTTS
-
Dimotori Armand Maulana dan Ariel Noah, VISI Audiensi dengan Fraksi PDIP Soal Royalti Musik
-
Kondisi FN Membaik Pasca Operasi, Polisi Siap Korek Motif Ledakan Bom di SMA 72 Jakarta Besok
-
Wakil Ketua Komisi X DPR: Kemensos dan Kemendikbud Harus Jelaskan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tuan Rondahaim Saragih Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional, Bobby Nasution: Napoleon der Bataks
-
Polisi Sita Buku dan Dokumen dari Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Jakarta, Apa Relevansinya?
-
Dilimpahkan ke Kejari, Nadiem Makarim Ucapkan Salam Hormat kepada Guru di Hari Pahlawan
-
Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Ketua MPR Ingatkan Pencabutan TAP MPR Anti-KKN
-
Fokus Baru KPK di Proyek Whoosh: Bukan Pembangunan, Tapi Jual Beli Lahan yang Bermasalah!
-
Misteri Pelaku Bom SMAN 72: Kenapa Dipindah ke RS Polri dan Identitasnya Dirahasiakan?