Suara.com - Tiga Hari jelang perhelatan Asin Para Games 2018, pihak Dinas Perhubungan DKI Jakarta masih belum melakukan persiapan secara matang. Pasalnya, mereka menyiapkan rekayasa lalu lintas hingga kantung parkir di sekitar wilayah Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat.
Plt Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko mengatakan, untuk pembukaan Asian Para Games 2018 pada Sabtu (6/10/2018) mendatang pihaknya masih melakukan finalisasi konsep rekayasa lalu lintas. Sigit mengakui belum menemukan titik terang dalam konsep rekayasa lalu lintas yang akan dipakai nanti.
"Untuk pembukaan kita masih finalkan konsepnya seperti apa, terkait rekayasa lalu lintas hingga kantung parkir," kata Sigit saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (3/10/2018).
Dalam waktu 3 hari ke depan, pihaknya akan terus melakukan komunikasi dengan INAPGOC beserta kepolisian dan TNI guna membahas kelancaran rekayasa lalu lintas. Sigit mengakui akan berusaha untuk meneruskan amanat dari Presiden Joko Widodo agar perhelatan Asian Para Games bisa sesukses perhelatan Asian Games 2018 lalu.
"Rekayasa lalu lintas maupun hal-hal yg terkait pelaksanaan kegiatan opening ceremony masih dikomunikasikan dengan INAPGOC dan jajarannya yaitu kepolisian dan Kodam Jaya. Jadi kantong parkir juga belum," tandasnya.
Untuk diketahui, Asian Para Games adalah pesta olahraga terbesar di tingkat Asia bagi para atlet penyandang disabilitas. Mereka akan bertanding dalam banyak cabang olahraga dimulai sejak pembukaan pada 6 Oktober hingga 13 Oktober mendatang.
Berita Terkait
-
Menpora: Jadikan Asian Para Games Spirit untuk Korban Gempa
-
Sukses Asian Games Diharap Tertular pada Asian Para Games
-
Pelanggaran e-Tilang Banyak Terjadi Saat Siang dan Petang Hari
-
Maklumat Polisi: Warga Dilarang Demo Selama Asian Para Games
-
Catat! Mulai Pekan Ini, Naik Transjakarta Gratis Selama APG
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta
-
Wamen Dzulfikar: Polisi Aktif di KP2MI Strategis Perangi Mafia TPPO
-
Anggota DPR Ini Ingatkan Bahaya Pinjol: Banyak yang Ngira Itu Bisa Selesaikan Masalah, Padahal...
-
Gibran Wakili Prabowo di Forum KTT G20, DPR: Jangan Cuma Hadir, Tapi Ikut Dialog
-
Mahfud MD Sebut Prabowo Marah di Rapat, Bilang Bintang Jenderal Tak Berguna Jika Tidak Bantu Rakyat
-
RUU PPRT 21 Tahun Mandek, Aktivis Sindir DPR: UU Lain Kilat, Nasib PRT Dianaktirikan