Suara.com - Mabes Polri mengirimkan dua helikopter ke lokasi jatuhnya pesawat Lion Air di Tanjung Karawang. Dua helikopter tersebut dikirim untuk membantu evakuasi pesawat Lion Air.
Karopenmas Div Humas Mabes Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan dua helikopter itu berasal dari Kakor Polair di bawah perintah Brigjen Pol, Drs Khairul.
"Polri sudah siap kan 2 heli dibawah pimpinan kakor Polair, Brigjen Pol Khairul. Kemudian beberapa kapal disiagakan ke lokasi untuk persiapan membantu Basarnas," ucapnya di Mabes Polri, Jakarta, Senin (29/10/2018).
Pihaknya juga sudah mengirim personil ke lokasi jatuhnya pesawat yang disinyalir di perairan Karawang. Para personil yang dikirim bertugas membantu jalanya evakuasi.
"Kapal polisi yang sudah meluncur ke TKP yaitu KP Sundaicus-2001 4 personil, KP.Elang laut-2003 6 personil, KP.Pelatuk-3013 6 personil, KP.Kolibri-4015 16 personil," jelasnya.
Sebelumnya, pesawat Lion Air type B737-8 Max dengan Nomor Penerbangan JT 610 milik yang terbang dari Jakarta pada pukul 06.20 WIB menuju Pangkalpinang hilang kontak. Pesawat yang berangkat dari Bandar Udara Soekarno Hatta Banten menuju Bandar Udara Depati Amir di Pangkal Pinang terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E
Pesawat ini diketahui membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi dengan 2 Pilot. Pesawat pun sempat meminta kembali ke Bandara Soekarno Hatta sebelum akhirnya hilang kontak.
Berita Terkait
-
Lion Air Klaim Pesawat yang Jatuh Baru 3 Bulan dan Laik Terbang
-
Robot Dikerahkan Cari Puing Lion Air Jatuh di Tanjung Karawang
-
9 Anggota DPRD Bangka Belitung di Pesawat Lion Air yang Jatuh
-
Potongan Tubuh Korban Lion Air JT610 Ditemukan
-
Boeing 737 MAX 8: Liputan Pers Asing Sehubungan Tragedi Lion Air
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid