Suara.com - Abdullah Fithri Setiawan atau Dufi, korban yang ditemukan tewas dalam tong sampah berwarna biru saat masih hidup dikenal sebagai pria pekerja keras. Mantan jurnalis di beberapa media nasional itu terakhir kali bekerja sebagai freelance marketing di TV Muhammadiyah (TvMU).
Dufi bekerja di tvMu selama hampir satu tahun.
“Dufi adalah sosok yang luar biasa, pekerja keras, sholeh, dan sangat bertanggungjwab pada keluarga. Selama lebih dari satu tahun menjadi freelance sales marketing, almarhum tak pernah punya musuh, baik di tvMu maupun lingkungan Muhammadiyah,” kata Direktur Utama (Dirut) TvMU, Gatot Triyanto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (20/11/2018).
“Beliau tidak pernah ditugasi meliput berita, karena tugas dan tanggung jawab almarhum sebagai sales marketing. Jadi, beliau bukan wartawan tvMu. Selama ini redaksi tvMu tidak pernah menugaskan wartawan tvMu untuk menginvestigasi Mobil Esemka, termasuk almarhum Dufi,” pungkasnya.
Sebelumnya, Dufi ditemukan tewas di dalam tong sampah di kawasan Klapanunggal, Bogor pada Minggu (18/11/2018) pagi. Saat pertama kali ditemukan, mayat korban sudah dalam posisi tangan dan kaki terikat dengan lakban.
Mobil Toyota Kijang Inova dan beberapa barang berharga milik korban dikabarkan hilang. Sejauh ini, polisi pun masih menyelidiki motif dan pelaku terkait kasus pembunuhan sadis tersebut.
Berita Terkait
-
Tewas Misterius di Dalam Drum, Istri Kenal Mayat Dufi dari Sepatu
-
Misteri Kematian Dufi di Dalam Drum, Polisi Minta Istri Terbuka
-
Sebelum Tewas Tergorok, Dufi Mendadak Ajak Anak Jalan - jalan
-
Mayat di Dalam Drum, Dufi Terlihat Aneh 2 Bulan Terakhir
-
Kasus Mayat dalam Tong, Polisi Temukan Barang Pribadi Milik Dufi
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor