Suara.com - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyerahkan pada pihak kepolisian untuk mengungkap insiden perusakan atribut Partai Demokrat di Pekanbaru, Riau. Pesiden ke-6 RI ini kemudian yakin Polisi dapat mengungkap motif pelaku perusakan dalam waktu dekat.
"Kepolisian kita hebat. 10 tahun saya memimpin banyak sekali menyelesaikan masalah. Cepat dan tuntas," kata SBY di Pekanbaru, Minggu ( 16/12/2018).
SBY kemudian mengklaim sudah memiliki bukti yang kuat untuk dapat membantu penyelidikan kepolisian.
"Kami punya evidence (bukti). Strong evidence (bukti yang kuat) yang Insya Allah membuka jalan siapa-siapa dibalik aksi pengrusakan itu," kata dia.
Kepolisian Daerah Riau hingga saat ini masih terus memeriksa HS, seorang laki-laki yang diduga melakukan perusakan atribut tersebut. HS sendiri kini ditangani oleh penyidik Polresta Pekanbaru.
Terkait perusakan atribut Partai Demokrat, Polda Riau akan memberikan pernyataan pers pada Senin besok (17/12).
Sebelumnya, ribuan atribut Partai Demokrat yang terpasang di sepanjang Jalan Sudirman, Pekanbaru dirusak orang tidak dikenal pada Sabtu (15/12) dini hari.
Keberadaan atribut-atribut tersebut sedianya untuk menyambut kedatangan SBY, bersamaan dengan kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Pekanbaru.
Akibat insiden tersebut, SBY langsung memerintahkan pengurus Partai Demokrat Riau dan Pekanbaru untuk mencabut semua bendera dan spanduk Partai Demokrat. (Antara)
Baca Juga: Di Kopdar Ojol, Prabowo: Maksud Saya Baik, Tapi Selalu Dipelintir
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?
-
Buka Peluang Periksa Menhut Raja Juli dan Eks Menteri LHK Siti Nurbaya, KPK Ungkap Alasannya!
-
Usai Periksa Dirjen PHU Kemenag, KPK Akui Kejar Juru Simpan Hasil Korupsi Kuota Haji
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?
-
KPK Ungkap Kasus Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Rugikan Negara Hingga Rp 254 Miliar
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK