Suara.com - Enam bocah yang tengah bermain di area proyek pembangunan jalur ganda kereta api jurusan Sukabumi-Bogor tepatnya di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tertimbun longsor pada Kamis (10/1/2019).
"Akibat bencana yang terjadi di Kampung Astanagunung, Kelurahan Cicurug tersebut, satu bocah meninggal dunia, tiga dilarikan ke rumah sakit dan dua lainnya berhasil menyelamatkan diri," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman di Sukabumi, Kamis.
Informasi yang dihimpun, kejadian tersebut bermula saat enam bocah tersebut bermain di sekitar area proyek pembangunan jalur ganda kereta api Sukabumi-Bogor sekitar pukul 15.30 WIB. Karena tidak ada aktifitas pekerjaan sehingga bocah-bocah itu bebas bermain di lokasi.
Namun, di lokasi terdapat dinding teras tegak lurus dan sekitar pukul 16.00 WIB tiba-tiba dinding itu jebol dan longsor tanpa ada tanda-tanda karena saat kejadian cuaca cukup terang. Akibatnya, empat dari enam anak tertimbun longsor.
Adapun identitas keempat anak tersebut Muhamad Rizki (10), Muhammad Nurahman (7) dan Muhammad Zikri (8) warga Kampung Nyalindung, Kecamatan Cicurug dan Muhammad Rifki (10) warga Kampung Pakemitan, Kelurahan/Kecamatan Cicurug.
Dari empat korban yang tertimbun tersebut Rifki menjadi korban meninggal dunia, sementara tiga lainnya yakni Nurahman, Zikri dan Rizki sampai saat ini masih menjalani perawatan mendis di Rumah Sakit Medicare Cicurug.
"Kami belum mengetahui penyebab utama terjadinya bencana tersebut dan kasus ini pun sudah ditangani Polsek Cicurug untuk mengungkap terjadinya longsor di area proyek pembangunan jalur ganda KA," imbuh Eka. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur