Suara.com - Penemuan jasad lelaki paruh baya bernama Baskoro Setu (68) terungkap berkat kecurigaan tetangga terkait kerumunan lalat hijau yang mendadak berkerumun di rumah korban di Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Minggu (27/1/2019) sore.
Febri Dwi (19), tetangga korban tak menyangka, asal datangnya lalat itu karena bau busuk dari jasad Baskoro.
Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho saat dihubungi BantenHits.com--jaringan Suara.com, Senin 28 Januari 2019 mengungkapkan, saat itu Febri Dwi berusaha menghubungi Baskoro karena ada temannya yang akan bertamu. Namun tak kunjung bisa dihubungi.
Febri pun menyambangi depan rumah tetangganya tersebut. Ia pun mencium aroma tidak sedap dan banyak lalat hijau berterbangan ke dalam rumah.
"Karena curiga, Febri mencongkel pintu rumah Baskoro dan almarhum sudah meninggal dunia dengan keadaan membusuk. Febri lapor ke RT baru ke kepolisian," kata dia.
Setelah melakukan pemeriksaan, lanjut Yuriko, pihaknya tidak menemukan tanda penganiayaan. Selain itu, barang berharga di rumah korban juga masih utuh.
"Tidak ditemukan adanya tanda-tanda pengerusakan maupun kekerasan terhadap korban,” katanya.
Diketahui, almarhum Baskoro, tinggal sendirian di kontrakannya itu. Pihak kepolisian juga sudah menghubungi pihak keluarga. Meninggalnya almarhum sudah diikhlaskan, dan pihak keluarga sudah menandatangani pernyataan tidak mau diautopsi.
"Korban meninggal diperkirakan dua sampai tiga hari yang lalu dilihat dari jasad korban," kata Yurikho.
Baca Juga: Cegah Korupsi, KPK Minta Anggota DPR Lapor SPT dan LHKPN
Sumber: Bantenhits.com
Berita Terkait
-
Sempat Dikira Babi, Mayat Misterius Ditemukan Terbakar di Sawah
-
Tewas di Kamar Hotel, Ada Muntahan di Dekat Jasad Suyono
-
Tubuhnya Dikerumuni Belatung, Penjaja Susu Ditemukan Membusuk di Mes
-
Seminggu Tak Keluar Kamar, Jasad Tukang Pijat Ditemukan Tak Berbusana
-
Geger, Mayat Perempuan Bersimbah Darah di Apartemen Green Pramuka
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah