Suara.com - Juru bicara Tim Kampanya Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf Amin, Eriko Sotarduga memberikan masukan kepada pihak KPU untuk debat Capres dan Cawapres berikutnya. Eriko megatakan, seharusnya masyarakat yang menonton debat capres diberikan ruang untuk berinteraksi langsung.
"Membuat acara katakanlah satu minggu dua kali sesuai format TV atau format media online atau media cetak, silakan saja menggali lebih jauh. Sehingga pada saat debat nanti masyarakat yang bertanya untuk topik yang ditentukan," ujar Eriko di Jakarta Pusat, Kamis (21/2/2019).
Menurutnya hal tersebut bisa dijadikan keterwakilan masyarakat dalam menguji kapasitas dan kapabilitas calon pemimpinya. Namun posisi ini tidak serta merta menghilangkan posisi panelis dalam debat.
"Apakah panelis boleh bertanya tentu ada usulan seperti itu, apakah moderator boleh bertanya ya silakan saja, sah0-sah saja. Tapi ini mewakili dari gambaran masyarakat yang ada," terangnya.
Politikus PDIP ini kemudian menilai berjalanya debat kedua kemarin sudah lebih baik dari sebelumnya. Ini menandakan bukti masyarakat mulai menaruh perhatian terhadap kualitas calon pemimpinya.
"Sebenarnya debat ini sudah jauh lebih baik dari debat pertama. Tetapi bisa lebih ditingkatkan lagi. Sehingga peran serta masyarakat didalam debat ini juga semakin besar," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Peringati Hari Ibu, 500 Perempuan di Jakarta Dapat Vaksin HPV Gratis
-
Maruf Amin Ajukan Pengunduran Diri dari Jabatannya di MUI, Ada Apa?
-
Terdampak Bencana, Sekitar 20 Ribu Calon Jemaah Haji Asal Sumatra Terancam Gagal Berangkat?
-
Dapat Ancaman Bom, 10 Sekolah di Depok Disisir Gegana dan Jibom
-
ICW-KontraS Laporkan Dugaan 43 Polisi Lakukan Pemerasan ke KPK
-
Kapolri Minta Pengemudi Bus Tak Paksakan Diri Saat Mudik Nataru
-
Drama 2 Jam di Sawah Bekasi: Damkar Duel Sengit Lawan Buaya Lepas, Tali Sampai Putus
-
ICW Tuding KPK Lamban, 2 Laporan Korupsi Kakap Mengendap Tanpa Kabar
-
Berlangsung Alot, Rapat Paripurna DPRD DKI Sahkan Empat Raperda
-
Anti-Macet Horor! Ini 7 Taktik Jitu Biar Liburan Nataru 2025 Kamu Gak Habis di Jalan