Suara.com - Sejak dibekuk polisi terkait kasus kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu, keluarga berencana menjenguk politikus Partai Demokrat Andi Arief yang kini mendekam di Rumah Tahanan (Rutan) Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri. Terkait agenda besukan itu, keluarga dikabarkan akan mengajukan permohonan agar Andi Arief bisa menjalani rehabilitasi.
"(keluarga besuk) sekaligus ajukan rehab ke penyidik," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo di kantor Divisi Humas Mabes Polri, Selasa (5/3/2019).
Terkait rencananya permohonan itu, Dedi mengatakan, biasanya pengguna narkoba yang ditangkap bakal dibawa Pusat Rehabilitasi Narkoba BNN yang berada di Lido, Bogor untuk direhabilitasi. Namun, Dedi mengaku belum tahu tempat rehab yang akan diajukan keluarga Andi Arief.
"Untuk pusat rehabilitasi narkotika di Lido, namun demikian itu bergantung pihak keluarga mau direhab di mana yang ada di sekitar Jakarta," kata dia.
Lebih lanjut, Dedi menilai, peran keluarga sangat penting untuk memberikan motivasi kepada pengguna narkoba yang ditangkap termasuk kasus yang kini membelit Andi Arief.
"Pengguna ini sebagai domestic crime bahwa ini korban. Peran utama bisa sembuhkan ketergantungan seseorang ada keluarga dekat. Ini harus mendorong pada pecandu-pecandu itu untuk sembuh ini kalau tak sembuh bisa bahaya kan," kata Dedi.
Sebelumnya, Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Heru Winarko mengatakan, proses rehabilitasi harus menunggu hasil dari asesmen medis terhadap Andi Arief yang baru saja diajukan oleh penyidik. Nantinya hasil asesmen medis itu dapat menentukan berapa lama waktu rehabilitasi.
"Itu tergantung hasil asesmen. Karena jenis ketergantungan yang bersangkutan sangat menentukan, bisa tiga bulan atau enam bulan hasil asemen. Maksud saya rehabnya," ujar Heru di kantor BNN.
Baca Juga: Badan Usaha Non Pemerintah Sumbang Dana Kampanye ke Jokowi Rp 48,249 Miliar
Berita Terkait
-
Andi Arief hingga Caleg Cantik, 8 Politikus Ditangkap karena Narkoba
-
Polisi: Keluarga dan Sekjen Demokrat Akan Jenguk Andi Arief Hari Ini
-
Andi Arief Ditangkap Narkoba, Fahri Hamzah Sindir Kubu Sebelah Jadi Bandar
-
Sandiaga Prihatin Andi Arief Ditangkap: Narkoba Itu Ancaman yang Merusak
-
BPN Prabowo - Sandiaga Rencana Kasih Pengacara untuk Andi Arief
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta