Suara.com - Zulkifli alias Zul, vokalis grup musik Zivilia diduga terlibat dalam jaringan narkotika. Hal tersebut diketahui usai pelantun lagu "Aisitheru" diringkus jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya baru-baru ini.
"Iya, dia masuk ke dalam jaringan juga," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (8/3/2019).
Dalam jaringan narkoba tersebut, Zul diduga turut mengedarkan barang haram berbentuk kristal putih alias sabu.
"Ya (turut mengedarkan)," jelas Argo.
Setelah diamankan dan menjalani tes urine, Zul dinyatakan positif menggunakan narkotika. Dari hasil tes tersebut, polisi mendapati adanya kandungan sabu.
"Tes urine positif sabu," jelansya.
Menurut Argo, Zul dengan bebas menggunakan barang haram tersebut. Zul diringkus bersama kawannya yang belum diketahui identitasnya.
“Bebas menggunakan sabu kapan pun di tempat tersangka lain,” tambah Argo.
Diberitakan sebelumnya, vokalis grup musik Zivilia, Zul diringkus jajaran Direktorat Reserse Narkoba terkait kasus penyalahgunaan narkotika. Zul diringkus polisi di kawasan Jakarta Utara terkait penyalahgunaan narkona jenis sabu pada Kamis (28/2/2019).
Baca Juga: Identitas 3 Prajurit TNI yang Gugur Saat Baku Tembak di Nduga
Kabar Zul Zivilia tertangkap terkait kasus narkoba beredar sejak Sabtu (2/3/2019). Kabar terkait penangkapan itu semakin kuat karena Zul tiba-tiba batal hadir di Bone untuk menghibur para penggemarnya.
Berita Terkait
-
Zul Zivilia Positif Gunakan Sabu, Siang Ini Polisi Beberkan Penangkapan
-
Pamit ke Istri Mau Konser, Zul Zivillia Malah Dibui
-
Cinta Segitiga, Daeng Pukul Kepala Eljon Pakai Tabung Gas Melon
-
Dua Emak-emak Keroyok Satu Bapak di Jalan Tol Cawang, Videonya Viral
-
Bantah Sebar Fitnah ke Agung Sedayu, Eks Pembalap Ini Akui Gaptek
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu