Suara.com - Sebanyak seribu surat suara yang ada di Kota Malang, Jawa Timur ditemukan rusak. Temuan tersebut didapatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang akibat beberapa penyebab kerusakan.
Ketua KPU Kota Malang Zainudin menjelaskan kerusakan ini terdiri dari surat suara sobek, flek warna pada surat suara dan adanya cetakan yang tidak jelas.
Lebih lanjut, Zainudin mengemukakan rincian kerusakan surat suara mencapai 150 per TPS.
"Hari ini kami packing untuk setiap TPS di Kota Malang, sekaligus menyortir kembali surat suara. Barang kali ada temuan kerusakan lagi," kata Zainuddin, Selasa (12/3/2019).
Ia menyampaikan, sesuai dengan regulasi pihak KPU RI akan menyediakan tambahan dua persen dari Data Pemilih Tetap (DPT), maka jumlah kerusakan ini akan dilaporkan untuk mendapatkan gantinya.
"Kami harap sebelum 14 hari Pemilu semua sudah siap," tambahnya.
Tak hanya itu, Zainuddin juga mengungkapkan masih ada kekurangan logistik dalam Pemilu 2019. Ia menyebut surat suara untuk kebutuhan pemilihan presiden dan DPD belum sampai.
Bahkan, dari data terbaru KPU Kota Malang disebutkan surat suara untuk tiga daerah pemilihan (Dapil) Kota Malang yakni Dapil 3, 4, dan 5 juga belum sampai.
Baca Juga: Viral Prabowo Gampar dan Usir Lelaki Berbatik dari Atas Mobil saat Kampanye
Berita Terkait
-
Ribuan Surat Suara Rusak Ditemukan di Kabupaten Tangerang
-
Lapor KPU, Timses Prabowo Sebut Ada 17,5 Juta Data Pemilih Tak Wajar
-
Rejeki Nomplok, Emak-emak Depok Dapat Upah Rp 100 Lipat Surat Suara Pemilu
-
Konser Dewa Batal Digelar, Fahri Tuding Tindakan Polisi Berlebihan
-
Tegas soal Pilpres, Frederika Alexis Cull Jadi Puteri Indonesia 2019
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik
-
Hartanya Lenyap Rp 94 Triliun? Siapa Sebenarnya 'Raja Kretek' di Balik Gudang Garam
-
3 Fakta Viral Lutung Jawa Dikasih Napas Buatan Petugas Damkar, Tewas Tersengat Listrik di Sukabumi!
-
Bos Gudang Garam Orang Kaya Nomor Berapa di Indonesia versi Forbes? Isu PHK Massal Viral
-
UU Perlindungan Anak Jadi Senjata Polisi Penjarakan Delpedro Marhaen, TAUD: Kriminalisasi Aktivis!
-
Akhirnya Terjawab! Inilah Penyebab SPBU Swasta Kehabisan BBM, Sementara Pertamina Aman
-
Pasca-Gelombang Demo Panas, Sekjen Golkar Ingatkan Kader: Harus Prorakyat hingga Proaktif
-
Sopir Transjakarta Meleng hingga Seruduk Toko di Jalan Minangkabau Jaksel, Begini Kronologinya!
-
Tragis! Balita Dibunuh Ayah Tiri, Dianiaya hingga Kejang-kejang usai Ditinggal Ibunya Ngecas HP
-
Transjakarta Tabrak Toko Akibat Sopir Kurang Konsentrasi, Satu Orang Luka-luka