Suara.com - Ketua Dewan Pembina Jaringan Pengusaha Muda Muhammadiyah, Mukhaer Pakkanna mendukung Jokowi - Maruf Amin di Pilpres 2019. Mukhaer menilai pemerintahan Jokowi mendorong munculnya ekonomi kerakyatan.
Dukungan itu dinyatakan Mukhaer yang hadir dalam acara Deklarasi 10.000 pengusaha untuk Jokowi - Maruf Amin di Istora Senayan, Kamis (21/3/2019) malam
"Visi ekonomi Jokowi adalah kemandirian ekonomi yang menyejahterakan rakyat. Ada beberapa sektor strategis yang menjadi titik perhatian yaitu kedaulatan pangan yang menyejahterakan, kedaulatan energi berbasis kepentingan nasional, restorasi ekonomi maritim Indonesia, penguatan teknologi inovasi," jelas Mukhaer dalam keterangan tertulisnya.
Cukup tingginya kepuasan di bidang ekonomi menjadi penanda bahwa pemerintah telah melakukan sesuatu yang dirasakan oleh masyarakat.
"Pemerintah telah melakukan segala upaya agar perekonomi Indonesia tetap kuat dan bertahan di tengah gempuran global," ujar dia.
Lebih lanjut Mukhaer mengakui persoalan ekonomi memang cukup sensitif jika disandingkan dengan urusan politik. Namun, sampai saat ini, kata dia, masyarakat masih percaya pada Jokowi.
"Rakyat masih berharap pemerintahan ini dapat dilanjutkan untuk mewujudkan visi dan misinya, sehingga kesejahteran benar-benar terwujud," imbuhnya.
Dalam acara itu ratusan Jaringan Pengusaha Muda Muhammadiyah mendeklarasikan mendukung Jokowi-Amin dan memberikan bantuan senilai Rp1 miliar dalam mengkampanyekan program Gerai Usaha Melati, 1000 startup, 1000 BLK, dan Bank Mikro Pesantren.
Baca Juga: Prabowo Kalah Kalau Pilpres 2019 Hari Ini, Jokowi Unggul 21 Persen
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar