Suara.com - Rapat DPRD DKI Jakarta membahas tarif MRT diskors hingga waktu yang tidak ditentukan, karena sejumlah kepala dinas terkait belum hadir di ruang rapat, Senin (25/3/2019). Beberapa ada yang diwakilkan dan ada juga yang sedang umrah.
Sidang pemimpin gabungan ini sejatinya dijadwalkan pukul 13.00 WIB, namun pemimpin rapat dan fraksi juga belum datang.
Rapat baru dimulai sekitar Pukul 14.30 WIB, saat pemimpin rapat, yakni Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, memasuki ruangan serbaguna lantai 3 Gedung DPRD DKI.
Saat rapat dimulai, Pras memanggil satu per satu peserta rapat. Namun ada beberapa yang tidak hadir dan diwakilkan, sehingga ia menskors rapat hingga waktu yang tidak ditentukan.
"Rapat harus dihadiri kepalanya, saya tidak mau ekornya doang. Saya saja ketua DPRD langsung yang mimpin rapat, kalau begini, rapat saya skors," kata Prasetyo saat memimpin rapat.
Adapun yang belum hadir adalah Kepala Bapeda (diwakilkan), Kepala BPKD (diwakilkan), Kepala BPRD (umrah), Kepala BP BUMD (diwakilkan, Kepala Diskominfotik (diwakilkan karena lagi di Singapura), dan Dirut Jakpro (belum hadir).
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Menko Usul WFA Nasional 2931 Desember 2025 untuk Dukung Mobilitas Nataru
-
Dana Kampanye Jadi Celah Korupsi, Pakar Sebut Pilkada Tak Langsung Tak Efektif
-
KPK Cecar Zarof Ricar Soal Percakapannya dengan Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan
-
Prabowo Bongkar Keterlibatan Oknum TNI-Polri dalam Tambang Ilegal dan Penyelundupan
-
KPK Pastikan Akan Panggil Gus Yaqut Pekan Ini untuk Kasus Kuota Haji
-
BGN Perketat SOP, Mobil Pengantar MBG Tak Lagi Masuk Halaman Sekolah
-
Dua Bibit Siklon Dekati Indonesia, Cek Daftar Daerah Berpotensi Terdampak
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin