Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno akan mengunjungi wilayah Manokwari, Papua Barat pada Rabu (27/3/2019). Sandiaga akan menyapa masyarakat dalam agenda kampanye terbuka di sejumlah titik di ibu kota Papua Barat tersebut.
Sandiaga akan tiba di Bandara Manokwari pada pukul 06.10 WIB. Sesampainya di sana, Sandiaga akan disambut dengan upacara penyambutan disertai dengan tari-tarian adat injak piring.
Setelah upacara penyambutan selesai, Sandiaga melanjutkan perjalanannya menuju kawasan Kwani. Dari Kwani, Sandiaga akan menyeberang ke pulau Mansinam. Pulau Mansinam dikenal dengan keindahan lautnya juga pulau pariwisata religi umat Kristen Protestan.
Di pulau Mansinam, Sandiaga akan mengikuti upacara adat. Setelah itu dirinya akan mengunjungi situs peradaban Papua. Rencananya Sandiaga tiba di lokasi sekitar pukul 7.20 WIB.
Setelah mengunjungi situs peradaban Papua, Sandiaga akan menghabiskan waktu untuk melakukan olahraga berenang di Mansinam Beach Hotel, Jalan Pasir Putih, Kabupaten Manokwari.
Di lokasi yang sama, mantan Wakil Gubernur DKI itu akan berdialog bersama sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama dan pimpinan Majelis Rakyat Papua (MRP).
Setelah melakukan dialog tersebut, Sandiaga melanjutkan perjalanan menuju lokasi Kampanye Nasional di Lapangan Borasi, Manokwari. Rencananya Sandiaga akan tiba pada pukul 09.50 WIB. Di sana, Sandiaga akan menyapa masyarakat dengan didampingi perwakilan dari partai Koalisi Indonesia Adil Makmur.
Tiba waktunya makan siang, Sandiaga memilih untuk makan siang di bandara dengan didampingi oleh ketua partai dan juga perwakilan dari HIPMI Papua Barat.
Baca Juga: Bocah Perempuan di Malaysia Kelaparan Dikunci Ibunya dari Luar Rumah
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu