Suara.com - Nuzulul Quran, yakni malam turunnya Al Quran yang diperingati setiap 17 Ramadan akan segera tiba. Malam ini merupakan salah satu peristiwa penting yang hanya bisa diperingati setahun sekali pada bulan Ramadan.
Pada malam ini, Al Quran secara utuh dari Lauhul Mahfudz diturunkan melalui Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW. Hari bersejarah ini pun selalu diperingati oleh Rasulullah dan para sahabat hingga kini. Lantas, seperti apa cara Rasulullah memperingati hari penting ini?
Suara.com melansir dari Muslim.or.id, Rabu (15/5/2019), dari hadis riwayat Al Bukhari disebutkan bahwa Malaikat Jibril selalu turun ke bumi menemui Rasulullah pada setiap malam di bulan Ramadan. Selanjutnya, mereka membaca Al Quran bersama-sama.
"Dahulu Malaikat Jibril senantiasa menjumpai Rasulullah shallallahu 'alaiihi wa sallam pada setiap malam Ramadhan dan selanjutnya ia membaca Al Quran bersamanya," (Hadis Riwayat Al Bukhari).
Meski Rasulullah sudah mendapatkan jaminan dari Allah SWT akan menjadi penghuni surga, Rasulullah tetap rutin membaca Al Quran baik dalam salat ataupun di luar waktu salat.
Dalam Hadis Riwayat Ahmad dan Al Hakim, disebutkan bahwa dalam setiap rakaat salat Rasulullah selalu membaca banyak surat. Mulai dari Surat Al Baqarah, Ali Imran hingga An Nisa hingga selesai.
"Pada suatu malam di bulan Ramadhan, aku shalat bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di dalam bilik yang terbuat dari pelepah kurma. Beliau memulai shalatnya dengan membaca takbir, selanjutnya beliau membaca doa. Selanjutnya beliau mulai membaca surat Al Baqarah, sayapun mengira bahwa beliau akan berhenti pada ayat ke-100, ternyata beliau terus membaca. Sayapun kembali mengira: beliau akan berhenti pada ayat ke-200, ternyata beliau terus membaca hingga akhir Al Baqarah, dan terus menyambungnya dengan surat Ali Imran hingga akhir. Kemudian beliau menyambungnya lagi dengan surat An Nisa’ hingga akhir surat. Setiap kali beliau melewati ayat yang mengandung hal-hal yang menakutkan, beliau berhenti sejenak untuk berdoa memohon perlindungan. …. Sejak usai dari shalat Isya’ pada awal malam hingga akhir malam, di saat Bilal memberi tahu beliau bahwa waktu shalat subuh telah tiba beliau hanya shalat empat rakaat," (Hadis Riwayat Ahmad dan Al Hakim).
Itulah kebiasaan yang selalu rasulullah lakukan saat bulan Ramadan dan memperingati Nuzulul Quran pada tanggal 17 Ramadan. Rasulullah tidak memperingatinya dengan cara berpesta pora ataupun makan-makan melainkan menghabiskan waktu dengan menambah berbagai amalan.
Baca Juga: Fakir hingga Mualaf, Ini 8 Golongan yang Berhak Terima Zakat Fitrah
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Silsilah Keluarga Prabowo Subianto: Kakek Nenek Dimakamkan di Belanda
-
Pulang dari PBB, Prabowo Bawa Kabar Baik, Optimistis Solusi Gaza Segera Terwujud
-
Profil Nanik S Deyang: Petinggi BGN Nangis Bongkar Borok Politisi Minta Proyek MBG
-
Pendidikan Nanik S Deyang: Mantan Jurnalis yang Kini Jadi Petinggi Program MBG
-
Ironi di Muktamar X PPP; Partai Islam Ricuh, Waketum: Bagaimana Mau Mendapat Simpati Umat?
-
Kementerian BUMN Turun Kasta Jadi Badan, Bagaimana Nasib ASN dan Pegawainya?
-
Cara Ikut Daftar Komunitas Ojol Kamtibmas, Rekam Kejahatan Bonusnya Rp500 Ribu Per Orang
-
Baru Mendarat, Presiden Prabowo Langsung 'Sidang' Kepala BGN soal Keracunan MBG: Ini Masalah Besar!
-
Panggung Muktamar X PPP Berubah Jadi Ring Tinju, Sesama Kader Saling Serang di Depan Media
-
Drama Panas di Awal Muktamar X PPP: Adu Mulut 'Lanjutkan' vs 'Perubahan' Pecah Saat Mardiono Pidato