Suara.com - Malam Lailatul Qadar merupakan malam kemuliaan yang lebih baik daripada 1.000 Malam. Semua orang berlomba-lomba untuk bisa meraih berbagai keutamaan Lailatul Qadar pada 10 malam terakhir Bulan Ramadan.
Namun, tidak semua orang bisa melakukan salat malam hingga berbagai amalan lainnya agar mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar. Mereka adalah wanita haid hingga wanita sedang dalam masa nifas setelah melahirkan. Lantas apakah mereka masih tetap bisa mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar.
Suara.com melansir dari NU.co.id, Kamis (23/5/2019), pertanyaan ini juga pernah ditanyakan oleh Juwaibir bin Said Al-Balkhi kepada Adh-Dhahhak. Bukan hanya wanita haid dan nifas saja, bahkan orang yang tertidur pun ditanyakan nasibnya kepada Adh-Dhahhak.
"Jubair berkata, ‘Aku pernah bertanya kepada Adh-Dhahhak, bagaimana pendapatmu mengenai wanita yang sedang nifas, haid, orang yang bepergian (musafir), dan orang tidur, apakah mereka bisa memperoleh bagian dari Lailaltul Qadar? Jawabnya, ya, mereka masih bisa memperoleh bagian. Setiap orang yang Allah SWT menerima amalnya maka Allah SWT akan memberikan bagiannya dari Lailatul Qadar," (Lihat Ibnu Rajab Al-Hanbali, Latha`iful Ma’arif fima Limawasimil ‘Am minal Wazha`if, halaman 264).
Dari penjelasan tersebut maka jelas bahwa wanita yang sedang haid sekalipun masih tetap bisa mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar. Sebab, setiap orang yang Allah terimna amalannya, maka Allah akan memberinya bagian dari Lailatul Qadar.
Untuk tetap bisa meraih Lailatul Qadar, masih ada amalan yang tetap bisa dikerjakan oleh wanita haid dan nifas. Syekh Nawawi Banten dalam kitab Nihayatuz Zain menjelaskan tingkatan dalam menghidupkan Lailatul Qadar.
Pertama, menghidupkan Lailatul Qadar dilakukan dengan memperbanyak salat. Ini merupakan tingkatan yang paling tinggi.
Kemudian kedua, dapat dilakukan dengan memperbanyak zikir. Ini merupakan tingkatan yang sedang.
Sementara untuk tingkatan ketiga yakni tingkatan terendah atau minimalis dengan melakukan salat isya dan subuh berjamaah.
"Tingkatan menghidupkan lailatul qadar ada tiga. Yang tertinggi adalah menghidupkan lailatul qadar dengan shalat. Sedang tingkatan yang sedang adalah menghidupkan lailatul qadar dengan zikir. Tingkatan terendah adalah menjalankan shalat Isya dan Subuh berjamaah," (Lihat Syekh Nawawi Banten, Nihayatuz Zain, Beirut, Darul Fikr, halaman 198).
Dari ketiga tingkatan tersebut, tingkatan yang paling mungkin bisa dilakukan oleh wanita haid dan nifas adalah tingkatan kedua, yakni memperbanyak zikir. Wanita haid dan nifas bisa menghabiskan malamnya dengan memperbanyak zikir, berdoa dan beristigfar.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Pidato Benjamin Netanyahu di PBB Disiarkan Pakai 'Toa' di Gaza, Warga Malah Tak Dengar Apa-apa
-
Nekat! Gasak HP ASN, Detik-detik 2 Pencopet Beraksi saat Pramono-Rano Karno Tiba di Acara Abang None
-
WNI di Jepang Bobol Toko Mewah, Gasak Barang Rp 930 Juta
-
Pasutri Koruptor, Suami Eks Walkot Semarang Mbak Ita Hadiri Pesta Pernikahan Anak, Kok Bisa?
-
Babak Baru Kasus Pagar Laut Tangerang, Kades Kohod Arsin Cs Bakal Jalani Sidang Perdana Selasa Depan
-
Kronologi Kematian Mahasiswa UNG Usai Diksar Mapala: Permintaan Tolong Diabaikan, Kegiatan Ilegal
-
BNNK Tangerang Bakal Sasar Seluruh ASN Tes Urine Secara Acak, Ada Apa?
-
RUU Perlindungan dan Kesejahteraan Hewan Masuk Prolegnas 2026, DMFI: Momentum Sejarah!
-
DPR Kasih Warning Keras: Usut Tuntas Oknum TNI yang Aniaya Staf Zaskia Mecca
-
Prakiraan Cuaca BMKG 27 September 2025: Jakarta Hujan Sore, Bandung Adem Berawan