Suara.com - Pihak kepolisian memperketat pengamanan di sejumlah objek vital. Mengingat, hari ini merupakan terakhir pendaftaran sengketa Pemilu 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK).
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol. Harry Kurniawan mengatakan, peningkatakan pengamanan juga dilakukan untuk mengantisipasi hal-hal tidak terduga yang berdampak pada kerugian jiwa maupun materi.
"Kami mengantisipasi sesuatu yang di luar prediksi. Sesuatu yang tertinggi, daripada nanti cost-nya atau biayanya lebih besar ketimbang kita tidak mengantisipasi," kata Harry di Bawaslu RI, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (24/5/2019).
Peningkataan pengamanan tersebut, kata Harry, akan dilakukan sampai situasi dan kondisi dipastikan benar-benar kondusif.
"Sampai lihat nanti situasinya, kan kita di lapangan juga di belakang layar juga sudah punya prediksi intel yang bisa melihat situasi di belakang layar seperti ini. Nanti perkembangan lihat dinamika di lapangan," ujarnya.
Berdasarkan pantauan Suara.com, di sekitar Bawaslu RI pada malam hari ini masih dilakukan penjagaan ketat. Aparat dari TNI dan Polri masih bersiaga di sekitar lokasi tersebut.
Selain itu, akses Jalan M. H. Thamrin yang mengarah ke Bundaran Hotel Indonesia dan sebaliknya juga masih ditutup. Begitu pula akses dari Jalan Wahid Hasyim menuju ke Jalan M. H. Thamrin juga ditutup.
Seperti diketahui, tim kuasa hukum Capres - Cawapres Prabowo Subianto - Sandiaga Uno akan mendaftarkan gugatan sengketa Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi, Jumat (24/5/2019) malam.
Tim kuasa hukum itu akan dipimpin langsung oleh mantan pimpinan KPK Bambang Widjojanto.
Baca Juga: Hakim MK Takut Disebut Cebong dan Kampret saat Terima Berkas Prabowo
Berita Terkait
-
Anies Yakin Bambang Widjojanto Profesional Bantu Prabowo - Sandi di MK
-
Prabowo Tak Ikut ke MK Malam Ini, Pilih Melayat ke Rumah Ustaz Arifin Ilham
-
Hakim MK Takut Disebut Cebong dan Kampret saat Terima Berkas Prabowo
-
Ketua Kadin: Kemenangan Jokowi - Maruf Adalah Kemenangan Kita Semua
-
Dirut Dompet Dhuafa Bantah Tuduhan Dukung Prabowo
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Modal Senjata Mainan, Pelaku Curanmor di Cengkareng Tewas Usai Diamuk Warga
-
Prabowo Minta Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah, Mendikdasmen Hingga Sejarawan Bereaksi
-
Pihak BGN Tegaskan Uang Rp5 Juta untuk Orang yang Bikin Konten Positif MBG Cuma Guyon
-
5 Fakta Korupsi Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Pengadilan Ungkap Alasan Penahanan
-
Prabowo di Hari Sumpah Pemuda: Jangan Takut Bermimpi Besar, Indonesia Tak Akan Pernah Kalah!
-
Dukung Kreator & UMKM, Shopee Hadirkan Pengalaman Belanja Baru Bersama Meta
-
Viral Mandor TKA Dikeroyok di Morowali, Arogan Jadi Pemicu? Ini 4 Faktanya
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook