Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memanggil sejumlah calon Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) di beberapa daerah di Indonesia. Mereka akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka eks Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Rommy).
Rommy merupakan tersangka kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama.
"Kami berencana mulai melakukan pemeriksaan untuk sejumlah calon rektor Universitas Islam Negeri di beberapa daerah. Surat sudah kami sampaikan," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (14/6/2019).
Febri menuturkan, pemanggilan pada sejumlah calon rektor diperlukan karena penyidik KPK menemukan fakta baru dari penanganan kasus Rommy.
Pemanggilan terhadap calon rektor tersebut kata Febri, akan ditentukan dengan tingkat yang paling terbaik.
"Kalau calon yang akan dipilih itu tiga yang terbaik kemudian salah satunya dipilih jadi mereka kami periksa sebagai saksi untuk tersangka RMY (Romahurmuziy) ini," ujar Febri
Dari surat pemanggilan KPK yang beredar, akan dipanggil diantaranya mantan Rektor UIN Ar - Raniry, Farid Wajdi Ibrahim sebagai saksi untuk penyidikan pada Selasa (18/6/2019) pekan depan. Surat tersebut dengan Nomor Spgl/3470/DIK.01.00/23/05/2019.
Terkait pemanggilan tersebut, Febri membenarkan. Farid akan diperiksa sebagai saksi untuk Rommy.
"Iya, surat panggilan sudah dikirimkan sebagai saksi," tutup Febri
Baca Juga: Rommy Akui Merekomendasikan Nama Dalam Seleksi Jabatan Tinggi di Kemenag
Untuk diketahui, Dalam perkara suap jual beli jabatan Kemenag, Haris dan Muafaq didakwa memberikan uang suap kepada Eks Ketua Umum PPP Romahurmuziy atau Rommy. Kemudian untuk meloloskan mereka berdua, Rommy pun meminta bantuan Menteri Agama Lukman Hakim.
Berita Terkait
-
5 Mainan Action Figure Zumi Zola Dilelang KPK, Minat? Ini Cara Belinya
-
Kasus Korupsi Pembangunan Kampus IPDN Gowa, KPK Panggil 3 Saksi
-
Aset Sjamsul Tersangka Korupsi BLBI Ditemukan, KPK Akan Lakukan Penyitaan?
-
Mendagri: KPK Minta Kepala Daerah Jadi Agen Pencegahan Korupsi
-
Pansel Capim KPK Gelar Pertemuan dengan Pimpinan KPK
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur