Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Universitas Paramadina di dalam dunia pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
Gubernur Anies Baswedan berharap kerja sama tersebut bisa berkontribusi untuk kemajuan Ibu Kota.
Anies yang merupakan mantan Rektor Universitas Paramadina itu mengungkapkan, kerja sama antara Pemprov DKI dengan eks kampusnya itu sudah dilakukan sejak lama, namun baru dilakukan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU pada hari ini, Selasa (25/6/2019) di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat,
"Ini adalah formalisasi atas kerja sama yang sudah berlangsung. Selama beberapa waktu ini, kami dibantu oleh Universitas Paramadina, dari mulai kegiatan-kegiatan pelibatan masyarakat seperti mural, juga kemarin tim (peneliti) dari Universitas Paramadina melakukan kajian atas sistem yang kita miliki. Mudah-mudahan nantinya ini bisa menjadi bahan untuk kita memperbaiki sistem kita," kata Anies.
Melalui kerja sama ini, Anies berharap pada Universitas Paramadina bisa berkontribusi terhadap kemajuan Jakarta, salah satunya di bidang sistem transportasi.
“Khususnya bagi ilmu-ilmu yang terkait pada tantangan di Jakarta mulai dari transportasi sampai dengan ilmu sosial. Di Jakarta cukup banyak tantangan untuk dijadikan sebagai bahan penelitian,” tegasnya.
Di kesempatan yang sama, Rektor Universitas Paramadina Firmanzah mengatakan pihaknya berencana memberikan pelayanan akademik bagi pegawai Transjakarta.
“Untuk yang pertama akan kami tindak lanjuti dengan Transjakarta, karyawan dan staf pegawai di Transjakarta nanti bisa mengenyam pendidikan tingginya di Universitas Paramadina dan mudah-mudahan tidak hanya di Transjakarta tapi juga di unit terkait lainnya,” ucap Firmanzah.
Selain melalui pembuatan mural dalam menghiasi kota Jakarta dan pelatihan pendidikan bagi karyawan PT Transjakarta, Universitas Paramadina telah melakukan program pengajaran bagi anak-anak di Kepulauan Seribu.
Baca Juga: Pergub Reklamasi Terbit Sebelum Pilkada DKI, Anies Akui Sebal kepada Ahok
Jangka waktu kerja sama berlaku selama satu tahun dan terhitung sejak penandatanganan MoU antara kedua belah pihak.
Berita Terkait
-
Pergub Reklamasi Terbit Sebelum Pilkada DKI, Anies Akui Sebal kepada Ahok
-
Lokasi Pemindahan Ibu Kota, Kepala Bappenas: Posisi Menentukan Prestasi
-
Anies: Realisasi APBD DKI Jakarta 2018 Capai Rp 61,24 Triliun
-
Kejar Pendapatan Daerah, Anies Akan Naikkan Bea Balik Nama Kendaraan
-
Anies: Lahan Reklamasi Jakarta Tak Masuk Raperda Zonasi Pulau
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
800 Polantas Bakal Dikerahkan Blokade Sudirman-Thamrin di Malam Tahun Baru 2026
-
Kapuspen TNI: Pembubaran Massa di Aceh Persuasif dan Sesuai Hukum
-
Jangan Terjebak, Ini Skema Rekayasa Lalin Total di Sudirman-Thamrin Saat Malam Tahun Baru 2026
-
Viral Dosen UIM Makassar, Ludahi Kasir Perempuan Gegara Tak Terima Ditegur Serobot Antrean
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Elite PBNU Sepakat Damai, Gus Ipul: Di NU Biasa Awalnya Gegeran, Akhirnya Gergeran
-
Ragunan Penuh Ribuan Pengunjung, Kapolda: 151 Polisi Disiagakan, Copet Nihil
-
Tolak UMP 2026, Buruh Bakal Gugat ke PTUN dan Kepung Istana
-
Kecelakan Hari Ini: Motor Kebut Tabrak Viar Pedagang Tahu Bulat di Kalimalang, Satu Pemuda Tewas
-
Buruh Tolak Keras UMP Jakarta 2026: Masa Gaji Bank di Sudirman Kalah dari Pabrik Panci Karawang