Suara.com - Seorang gadis berusia 19 tahun dilaporkan tewas ketika menikmati wahana ekstrem di taman hiburan Istikol di Jizzakh, Uzbekistan.
Wahana tersebut tiba-tiba patah saat berputar-putar di udara. Puluhan pengunjung di atasnya jatuh ke tanah.
Mengutip The Sun, Jumat (28/6/2019), para pengunjung yang menaiki wahana itu diikat lalu dilempar tinggi ke udara.
Tak hanya itu, mereka juga diayun hingga 360 derajat di atas wahana tersebut.
Namun, dalam video yang telah tersebar, tiang logam wahana ekstrem itu mendadak patah menjadi dua.
Teriakan kegembiraan seketika berubah menjadi jerit tangis kesakitan.
Pihak berwenang Uzbekistan mengatakan, seorang gadis remaja tewas dalam kecelakaan itu.
Korban telah diidentifikasi dengan inisial nama MH, dan berusia 19 tahun.
Belum ada informasi lebih jauh terkait korban lainnya.
Baca Juga: Di Malaysia akan Ada Wahana Seluncur Air Terpanjang di Dunia, Seperti Apa?
Berita Terkait
-
Nyaris Tergilas Truk, Ini Bahayanya Berkendara di Area Blind Spot!
-
Bukan dari Dunia Otomotif, Begini Sejarah Lahirnya Helm
-
Truk Terguling di Tol Sidoarjo, Ribuan Ikan Mujair Berhamburan di Jalan
-
55 Persen Korban Kecelakaan Kaum Milenial, Polisi: Orang Tua Jangan Egois
-
Tak Sabar di Tengah Kemacetan, Pemobil Alami Nasib Tragis
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Rais Aam PBNU Kembali Mangkir, Para Kiai Sepuh Khawatir NU Terancam Pecah
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Pengamat: Sikap Terbuka Mendagri Tito Tunjukkan Kepedulian di Masa Bencana
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?