Suara.com - Panitia Khusus (Pansus) DPRD Jakarta untuk pemilihan wakil gubernur (Wagub) menggelar rapat finalisasi pembahasan Tata Tertib (Tatib) untuk sidang paripurna panitia pemilihan Wagub pengganti Sandiaga Uno. Namun rapat diskors karena tidak ada laptop.
Rapat dipimpin Ketua Pansus Muhammad Sangaji (Ongen) dan Wakil Ketua Pansus Bestari Barus. Anggota pansus yang hadir diantaranya adalah Abdurrahman Suhaimi dari fraksi PKS dan Abdul Ghoni dari Fraksi Gerindra.
Rapat tersebut digelar pukul 11.00 WIB di gedung DPRD DKI Jakarta. Saat rapat dimulai, Bestari menanyakan keberadaan Sekretaris Dewan (Sekwan) ke salah satu petugas.
Bestari yang juga politikus Nasdem itu mengaku kecewa dengan persiapan rapat karena hanya menyediakan satu laptop untuk fasilitas rapat. Bestari menyebut rapat sebelumnya sempat diskors karena permasalahan kekurangan laptop.
"Sekwan di mana nih? sontoloyo begini nih. Laptop satu, ini dari kemarin ditunda karena laptop," ujar Bestari di ruangan rapat, Selasa (9/7/2019).
Selaku pimpinan rapat, Ogen terpaksa menskors rapat. Ia meminta agar Sekwan tersebut dipanggil secara khusus untuk datang pukul 13.00 WIB.
"Rapat pansus kita skors, kemudian saya tutup lagi karena Sekwan enggak bisa datang. Ini jadi catatan kita, Sekwan kita panggil secara khsusus, kita skors sampai jam 13.00 WIB," kata Ongen.
Sebelumnya, DPRD Jakarta telah menggelar rapat finalisasi peraturan tata tertib pemilihan Wagub DKI Jakarta. Rapat tersebut membahas hasil pertemuan Panitia Khusus (Pansus) pemilihan Wagub dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Wakil Ketua Pansus Pemilihan Wagub, Bestari Barus mengatakan pihaknya masih mengerjakan ihwal Tatib tersebut. Bestari mengatakan Pansus membutuhkan waktu lebih karena menggabungkan rekomendasi dari Kemendagri.
Baca Juga: Anies Minta DPRD Jakarta Segera Ketok Palu Tarif MRT
"Hasil dari masukan dari kemendagri, lagi ditata ulang tatibnya, butuh waktu lah ya," jelas Bestari saat dihubungi, Senin (8/7/2019).
Berita Terkait
-
Ketua DPRD Jakarta: Adyaksa Dault Ingin Coba Jadi Cawagub DKI
-
Temui Ketua DPRD, Adhyaksa Dault Singgung Masalah Cawagub DKI
-
Selama 10 Bulan Kursi Wagub DKI Kosong, Mendagri: Sekarang Bolanya di DPRD
-
Catat! Sidang Paripurna Cawagub Pengganti Sandiaga Digelar Juli Depan
-
Gerindra Ingin Anies Segera Dapat Wakil Sebelum Periode DPRD Baru
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
Terkini
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash
-
'Auditnya Menyusul Belakangan,' Serangan Balik Kubu Nadiem Usai Kalah di Praperadilan
-
Percepat Pembangunan Papua, Mendagri Tekankan Pentingnya Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah