Suara.com - Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu menegaskan sebagai seorang prajurit anggota TNI harus setia kepada Pancasila dan NKRI. Ryamizard memastikan akan mengambil sikap tegas bagi anggota TNI yang tidak setia terhadap Pancasila dan NKRI.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu menuturkan sumpah setia kepada Pancasila dan NKRI merupakan syarat utama bagi seseorang untuk menjadi prajurit TNI. Maka, Ryamizard menegaskan akan bersikap tegas kepada anggota TNI yang tidak setia terhadap sumpahnya itu.
"Kalau enggak (sumpah setia Pancasila) itu enggak bisa masuk jadi tentara. Sekarang saya kumpulkan dan didik. Kamu bersumpah, mau celaka enggak? Lebih baik kamu celaka, atau tidak lebih baik keluar aja," kata Ryamizard di Kantor Kementerian Pertahanan RI, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (9/7/2019).
Ryamizard mengatakan sebagai seorang prajurit TNI yang telah bersumpah setia kepada Pancasila dan NKRI tidak boleh melanggar sumpahnya. Sebab, hal itu merupakan sebuah pengkhianatan.
"Sudah janji kepada negara, Tuhan, setia kepada Pancasila tiba-tiba mengkhianati enggak baik," tegasnya.
Sebelumnya, Ryamizard mengungkapkan ada sekitar 3 persen anggota TNI sudah terpapar paham radikalisme dan tidak setuju terhadap ideologi Pancasila. Ryamizard mengatakan Kementerian Pertahanan akan lebih dulu melakukan pendekatan persuasif kepada prajurit yang terpapar paham radikalisme untuk mengembalikan nilai-nilai Pancasila.
"Kita ingatkan dulu karena apa? Ya kita nasihati kamu jangan (bikin) ulah? Kalau (bikin) ulah kami pecat saja," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory