Suara.com - Kabar menyedihkan datang dari Taman Nasional Nara di Jepang.
Ya, rumah bagi para rusa ini lagi-lagi jadi korban sampah plastik.
Dilansir Suara.com dari laman Washington Post, Jumat (12/7/19) dikabarkan 9 rusa di Taman Nasional Nara mati gara-gara memakan sampah plastik.
Yayasan Pelestarian Rusa Nara mengabarkan bahwa mereka menemukan banyak bungkus makanan serta sampah plastik lainnya di dalam perut rusa malang tersebut.
Dari 14 rusa yang mati, 9 di antaranya ditemukan sampah plastik bersarang dalam perut mereka.
Menurut pengelola, sampah plastik tersebut berasal dari turis yang berkunjung ke Taman Nasional Nara sambil membawa makanan.
Namun sayang, turis-turis ini membuang sampah makanan mereka sembarangan, sehingga kemudian dikonsumsi oleh rusa yang menghuni Taman Nasional Nara.
Nara sendiri dikenal sebagai taman nasional yang begitu digemari oleh wisatawan.
Turis-turis bisa berinteraksi langsung dengan 1.200 rusa menggemaskan berjenis Sika yang tentunya dilindungi secara hukum oleh pemerintah Jepang.
Baca Juga: Parah, Perut Ikan Dibelah, Isinya Sendok dan Sampah Plastik Lain
Para wisatawan juga diizinkan memberi makan rusa dengan biskuit khusus yang dibuat tanpa gula dan bungkus plastik.
Sayangnya, tidak sedikit turis nakal yang melanggar peraturan dan membuang sampah plastik di Taman Nasional Nara.
Banyak rusa yang mengira sampah plastik adalah makanan mereka, sehingga satwa ini menelannya bulat-bulat.
Lewat Twitter, yayasan ini bahkan memperlihatkan foto gumpalan plastik seberat 4 kilogram yang ditemukan dalam perut rusa mati itu.
Pemerintah Prefektur Nara sendiri sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kematian rusa-rusa ini.
Dalam waktu dekat mereka juga akan membuat rambu-rambu di taman nasional untuk menghimbau para turis agar tidak memberi makan rusa sembarangan dan membuang sampah.
Berita Terkait
-
Sinopsis Coach, Drama Jepang Bergenre Misteri Dibintangi Toshiaki Karasawa
-
Review Film DollHouse: Ketika Boneka Jadi Simbol Trauma yang Kelam
-
5 Alasan Wajib Nonton Dollhouse, Film Horor Jepang yang Mulai Menghantui Bioskop Tanah Air
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Gara-gara Ini, Harga Mobil Jepang dan Korsel Naik 15 Persen
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP
-
Terungkap! Ini Alasan KPK Masih Rahasiakan Jumlah Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah
-
Gantikan Posisi Noel, Afriansyah Noor Lebih Kaya, Punya Harta Rp 23,9 Miliar