Suara.com - Penyelidikan terhadap kasus pembunuhan selebgram asal Utica, New York, AS, Bianca Devins (17), terus berlanjut.
Sejauh ini polisi menduga, kecemburuan menjadi motif Brandon Andrew Clark (21) membunuh pacarnya itu.
"Ada dugaan bahwa korban berciuman dengan seseorang di konser dan itulah yang membuat pelaku kesal," kata Jaksa Distrik County Oneida Scott McNamara, dikutip Suara.com dari WKTV.com, Selasa (16/7/2019).
Tidak dijelaskan konser mana yang didatangi Bianca dan Brandon, tetapi ketika dalam perjalanan pulang ke Utica, Sabtu (13/7/2019) sekitar pukul 10 malam waktu setempat, mereka bertengkar, hingga kemudian Brandon diduga membentak lalu menggorok leher Bianca.
Diberitakan CNN International, tragedi tersebut terungkap setelah polisi menerima panggilan darurat 911 pada Minggu (14/7/2019) sekitar pukul 07.20 waktu setempat.
Dari panggilan tersebut, polisi mendapat informasi bahwa seorang pria yang mencoba bunuh diri mengaku telah membunuh seorang wanita.
Begitu petugas tiba di lokasi, pria itu, yakni Brandon, mulai menusuk lehernya sendiri dengan pisau, lalu berbaring di atas terpal di tanah.
Petugas pun melihat rambut cokelat yang membersit dari bawah terpal. Pelaku menyebutkan, rambut itu milik wanita yang telah ia lukai.
Setelah diidentifikasi, rupanya korban adalah Bianca, yang dikenal sebagai selebritas di kalangan online gamers.
Baca Juga: Selebgram Terkenal Dibunuh Pacar, Foto Mayatnya Diunggah ke Instagram
Di sebelah tubuh Bianca yang sudah tak bernyawa, Brandon meninggalkan sebuah pesan mengerikan yang ditulis dengan cat semprot hitam di trotoar.
"Semoga kau tidak pernah melupakanku," bunyi pesan tersebut.
Tak hanya itu, kata polisi, Brandon bahkan tega mengunggah ke Instagram foto mengerikan mayat Bianca, dengan luka menganga di leher.
Caption foto itu berbunyi, "Maaf orang-orang mesum, kalian harus mencari orang lain untuk diorbit" -- istilah yang, menurut News.com.au, digunakan untuk para pria yang menguntit akun media sosial wanita dengan harapan bisa melakukan hubungan seks dengan mereka.
Di forum yang lain, gambar yang sama diunggah dengan tulisan, "Sial, leher saya sakit."
Lalu satu unggahan lainnya disertai caption berbunyi, "Aku minta maaf, Bianca."
Berita Terkait
-
Emosi Pipinya Dicakar, Liu Li Tan Tewas Diikat Pacar di Indekos
-
Dibunuh karena Selingkuh, Pacar Liu Li Tan Diringkus saat Buron ke Jakarta
-
Warga New York Kagum Lihat Polisi Cepek, Warganet: Indonesia Lebih Maju
-
Selebgram Terkenal Dibunuh Pacar, Foto Mayatnya Diunggah ke Instagram
-
Diperkosa 7 Polisi, Wanita Ini Sempat Saksikan Adik Iparnya Dibunuh
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO