Suara.com - Aksi melindas makam di sebuah Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Pasuruan, Jawa Timur menggunakan sepeda motor menuai kecaman dari banyak pihak.
Empat orang pemuda yang terlibat dalam aksi itu menyampaikan permohonan maaf kepada publik atas aksi tak patut yang telah dilakukan.
Video permintaan maaf itu diunggah melalui akun Instagram @fakta.indo. Dalam video, tampak keempat pemuda masing-masing berinisial JD (18) dan HM (18) berperan sebagai pengendara motor.
Sementara FW (18) sebagai pengambil video, dan UF (29) yang berperan mengunggah rekaman ke media sosial. Semuanya, dalam video terbaru, menyampaikan permohonan maaf.
"Saya mohon maaf kepada masyarakat atas perilaku saya trek-trekan di makam. Saya menyesali perbuatan dan saya tidak akan mengulanginya lagi," kata salah satu pemuda seperti dikutip Suara.com, Kamis (25/7/2019).
Ketiga pemuda lainnya juga menyampaikan permohonan maaf kepada publik. Mereka mengakui kesalahan yang telah diperbuat dan berjanji tidak akan mengulanginya.
Permohonan maaf tersebut dilakukan di hadapan pihak kepolisian dan warga sekitar. Keempat pemuda itu telah diamankan pada Rabu (24/7/2019) malam.
"Sudah kita amankan tadi Rabu malam. Ada empat orang yang diamankan," terang Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera.
Sebelumnya, Video dua remaja menjadikan makam sebagai arena balap viral di media sosial (medsos).
Baca Juga: Bertemu Megawati di Teuku Umar, Demokrat Sebut Prabowo Belajar dari AHY
Sejak diunggah di akun instagram @Lambe_turah, Rabu (24/7/2019), banyak kecaman silih berganti mengomentari perbuatan tidak terpuji itu.
Dalam video berdurasi 14 detik itu mempertontonkan aksi dua remaja mengendarai motor matic saling kejar di area pemakaman.
Gundukan makam seakan dijadikan layaknya tantangan seperti pembalap motor trail.
Selain di akun instagram, video tersebut juga viral di whats app (WA). Banyak yang mengatakan, aksi ugal-ugalan itu dilakukan di salah satu makam di Pasuruan Jawa Timur, tepatnya di Pemakaman Menangan Desa Kebun Rejo, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Di Hadapan Mahasiswa Unpad, Pramono Anung Tegaskan Pemimpin Tak Boleh Tersulut Emosi
-
Sule Kena Tilang Saat Bawa Double Cabin, Dishub DKI: Sudah Sesuai Prosedur
-
Gibran Disebut Cawapres Prabowo Lagi di 2029, PSI: Pernyataan Jokowi Powerfull
-
Tangis Nanik Deyang Minta Maaf soal Kasus Keracunan MBG Tuai Pro Kontra
-
PBNU Desak Penetapan Tersangka Korupsi Kuota Haji, KPK Sebut Pemeriksaan Masih Intensif
-
Apa Itu Cassandra Paradox? Bikin Rocky Gerung Walkout dari Talkshow dengan Relawan Jokowi
-
Isyana Bagoes Oka Dikabarkan Jadi Wakil Ketua Umum PSI, Kaesang Siap Umumkan
-
SMAN 62 Pastikan Farhan Masih Berstatus Siswa Aktif Meski Ditahan Polisi
-
Kementerian BUMN Bakal Tinggal Kenangan, Ingat Lagi Sejarahnya Sebelum Dihapus
-
Minta KPK Segera Tetapkan Tersangka Kasus Haji, Awan PBNU: Jangan Digoreng Ngalor Ngidul