Suara.com - Sejumlah souvernir yang identik dengan warna merah menghiasi suasana Kongres PDIP di Bali yang digelar di Hotel Grand Inna Beach. Mulai dari buku 'Bung Karno Bapak Bangsa' serial komik karya putra Megawati Soekarnoputri, Prananda Prabowo hingga tumbler warna merah lengkap dengan logo partai banteng moncong putih.
Sekretaris Badiklatpus PDIP, Eva Sundari mengunggah sejumlah souvernir yang diberikan bagi peserta Kongres PDIP. Melalui akun Twitter pribadinya @evndari, ia memperlihatkan salah satu souvernir yakni sebuah tumbler berwarna merah lengkap dengan logo PDIP.
"Banyak souvenir untuk peserta #KongresVPDIPerjuangan, (tapi aku belum dapat tumblernya) tapi buku-bukunya utuh#TetapMega," kicau Eva di Twitter, Jumat (9/8/2019).
Selain itu, Eva juga mengunggah foto yang memperlihatkan paket souvernir Kongres V PDIP. Di dalam sebuah tas yang diberikan kepada peserta Kongres PDIP yang ditunjukkan Eva terdapat beberapa souvernir seperti, buku 'Bung Karno Bapak Bangsa' serial komik, buku 'Ada Bung Karno Bersama Kita' berisi pidato Megawati Soekarnoputri, buku 'Satyam Eva Jayate' yang berisi foto Megawati di masa kecil hingga saat ini. Kemudian buku panduan peserta kongres, pin, tumbler dan totebag.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan alasan para peserta Kongres V PDIP dibekali dengan tumbler ialah sebagai bentuk komitmen partainya untuk menekan penggunaan botol minum plastik sekali pakai.
"Kemudian sebagai komitmen ini adalah untuk isi minum. Ini isi ulang semua sebagai komitmen terhadap lingkungan. Sehingga seluruh peserta harus membawa minum kalau dia tak mau kehausan di pulau Dewata ini," ujar Hasto.
Kongres PDIP digelar di Hotel Grand Inna Beach, Bali mulai 8-10 Agustus 2019. Adapun, hasil Kongres V PDIP ialah mengukuhkan kembali Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum secara aklamasi setelah adanya dorongan dari 34 DPD dan 514 DPC.
Tag
Berita Terkait
-
Kongres PDIP di Bali: Momen Kehangatan Prabowo - Megawati hingga Ahok
-
Megawati Kembali Terpilih Jadi Ketum PDIP
-
Dipilih Secara Aklamasi, Mega Kembali Jadi Ketum PDIP Periode 2019-2024
-
Sudah Lama Pindah ke PDIP, Ruhut Sitompul Tak Pusing Disebut Kutu Loncat
-
Pakai Kemeja Merah, Ahok Hadiri Kongres PDIP
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Gedung Ponpes Al-Khoziny Ambruk Tewaskan 13 Orang, FKBI Desak Investigasi dan Soroti Kelalaian Fatal
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK