Suara.com - Belum lama ini, seorang pegawai Burger King dipecat usai memainkan lelucon yang dianggap berlebihan saat melayani pelanggan.
Terlebih, pelanggan yang dilayani oleh pegawai Burger King tersebut pada waktu itu berprofesi sebagai polisi.
Dilansir Suara.com dari laman Fox News, Senin (12/8/19), mulanya seorang perwira polisi di Meksiko ini memesan burger untuk dibawa pulang.
Polisi bernama Timo Rosenthal ini terkejut saat membuka bungkusan burger yang dipesannya itu.
Terdapat gambar babi di kemasan burger yang dipesannya itu.
Bukan hanya bungkusnya saja, polisi tadi juga merasa burger yang dipesannya terasa gosong.
"Ketika kamu memesan makanan mengenakan seragam," tulis Timo Rosenthal.
Polisi ini turut menguggah kisahnya itu beserta foto lewat akun Facebook pribadinya.
"Saat istirahat makan siang (dan berseragam) saya memesan makanan di Burger King dan menerima ini. Tampaknya burger itu dibakar dan kualitasnya memburuk. Aku pikir itu adalah kali terakhir saya makan di Burger King, Clovis," tambahnya.
Baca Juga: Burger Termahal di Dunia Dihargai 70 Juta, Intip Komposisinya
Juru bicara Burger King juga sudah memberikan penjelasan terkait peristiwa itu.
"Apa yang terjadi tak bisa diterima dan tidak sejalan dengan nilai dari merk kami. Pihak restoran telah menghubungi petugas yang terlibat untuk minta maaf dan memberhentikannya segera," ungkap juru bicara Burger King.
"Restoran ini juga menawarkan makan gratis untuk polisi berseragam dan kami berjanji untuk menyediakan makan siang dengan lebih baik," imbuhnya,
Kepala Departemen Kepolisian Clovis ikut kecewa dengan ulah pegawai restoran cepat saji yang tidak profesional itu.
Menurutnya, dia kecewa jika seorang petugas penegak hukum sampai diperlakukan dengan cara tak sopan dan terkesan merendahkan
Berita Terkait
-
Pelita Air dan BYD Haka Auto Hadirkan High Spender, Pelanggan Setia Bisa Menangkan Mobil Listrik
-
Smartfren Malam 100 Cinta Kembali! Rayakan Keberagaman Indonesia dengan Musik dan Seni
-
Telkomsel Bagikan Grand Prize SIMPATI HOKI Rayakan Hari Pelanggan Nasional: 13 Unit BYD Dolphin
-
IPA Pesanggarahan Resmi Beroperasi, Sambungkan Layanan Air Bersih ke 45 Ribu Pelanggan Baru
-
Peringati Hari Pelanggan Nasional, Direksi BRI Sapa Langsung Nasabah di Beberapa Daerah
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Siap Diperiksa Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Yakin Tak Ditahan: Silfester Saja Masih Bebas!
-
Pulihkan Nama Baik, Presiden Prabowo Beri Rehabilitasi Dua Guru Korban Kriminalisasi Asal Luwu Utara
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?