Suara.com - Mendengar kata wisata berkuda, nampaknya terbayangkan jika hal itu hanya ada di kota-kota besar. Namun wisata berkuda tersebut kini bisa dinikmati di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang menariknya ditemui di Bentungan Batujai.
Meski tergolong baru, wisata berkuda yang dirintis Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Merwegati Dusun Ketangge Daye, Desa Batujai, Kabupaten Lombok Tengah, kini mulai diminati. Berbasis obyek wisata desa, wisata berkuda ini menawarkan pengunjung untuk bisa menikmati Bendungan Batujai sambil merasakan sensasi menunggang kuda.
Ketua Pokdarwis Merwegati Dusun Ketangge Daye, Fahrurrozi mengakui peminat wisata berkuda di wilayahnya ini, ternyata tidak hanya diminati masyarakat lokal saja, namun hingga wisatawan luar daerah.
"Alhamdulillah, kalau tamu atau pengunjungnya setiap hari selalu ada. Mulai dari masyarakat sekitar lombok NTB, ada yang dari kalangan pemerintahan, bahkan ada dari luar daerah juga seperti Bali, Jawa dan daerah lainnya," ujarnya kepada Times Indonesia-jaringan Suara.com, baru-baru ini.
Dikemukakan Fahrurrozi, untuk mengenalkan wisata yang dirintisnya, hanya bermodal promosi dari mulut ke mulut dan melalui media sosial seperti facebook dan Instagram.
"Sejauh ini promosi hanya dilakukan dari mulut ke mulut dan media sosial saja," ungkapnya.
Meski begitu, Fahrurrozi mengemukakan untuk pemula yang belum mahir menunggang kuda, nantinya akan dipandu sepanjang perjalanan oleh para pemandu yang sudah terlatih dan paham tentang kuda.
Namun sebelum itu, pengunjung harus melakukan pemesanan terlebih dahulu agar bisa disiapkan jenis kuda yang diinginkan. Saat ini, pokdarwis menyediakan enam ekor kuda jenis lokal yang sudah jinak dan terlatih.
"Kudanya sudah kita lengkapi dengan pelana dan dijamin aman, karena pemandunya sudah terlatih," kata Fahrurrozi menggaransi.
Baca Juga: Rhino Cross Triathlon, Ajang Bangkitnya Wisata Tanjung Lesung Pasca Tsunami
Untuk setiap pengunjung yang ingin menunggangi kuda lokal tersebut dikenakan tarif Rp 50 ribu per orang dengan rute mengelilingi Bendungan Batujai.
"Tarifnya sudah sekalian sama selfi juga," katanya.
Lebih jauh, ia berharap wisata berkuda ini bisa membantu perekonomian warga dan bisa menjadi ikon pariwisata NTB khususnya Lombok tengah.
"Semoga dari wisata berkuda ini, masyarakat bisa lebih sejahtera," katanya.
Sementara itu, Rudi salah satu pengunjung dari Pemenang Lombok Utara mengapresiasi wisata berkuda di Bendungan Batujai, Lombok Tengah tersebut. Menurutnya, selain unik dan terbilang baru, juga sangat baik untuk mendukung kemajuan pariwisata NTB.
"Ini sangat bagus, apalagi pelayanannya sangat baik dan pemandunya ramah- ramah," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Luhut Bakal Diperiksa Terkait Skandal Korupsi Kereta Whoosh? KPK Bilang Begini
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, YouTuber ResbobbBigmo Terancam Jadi Tersangka?
-
5 Fakta di Balik Video Viral Anggota DPRD Langkat Pesta di Kapal Mewah Danau Toba
-
Cak Imin Ingatkan Masyarakat: Jangan Bekerja ke Luar Negeri Sebelum Benar-benar Siap
-
Menko Cak Imin Beri Sinyal Minta Anggaran Pemberdayaan Masyarakat Naik Jadi Rp 1.000 Triliun
-
Pagi Mencekam di Tanah Abang, Pengacara Tumbang Ditembak Pria Misterius
-
Kasus Fitnah Azizah Salsha Naik Penyidikan, Youtuber Resbobb dan Bigmo Sudah Tersangka?
-
Skandal Korupsi 'THR' di OKU 'Beranak-pinak', Giliran Pimpinan dan Anggota DPRD Jadi Tersangka
-
Lempar 'Bom' di Medsos soal 'Ramai dan Sunyi', Dasco: Nah Pada Kepo ya
-
KPK Usut Dugaan Markup Proyek Whoosh, PDIP: Bu Mega Sudah Ingatkan Sejak 2015