Suara.com - Perampok minimarket berinisial YH (24), diringkus aparat kepolisian. Terakhir, YH menggasak uang Rp 28 juta di salah satu minimarket di kawasan Kresek Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (21/8/2019) kemarin.
Kapolsek Cengkareng, Kompol H. Khoiri menerangkan, saat itu dua karyawan mini market berinisial BS dan CB sedang menghitung hasil penjualan sales di lantai dua. Kemudian, pelaku yang mengenakan seragam minimarket langsung mencekik BS.
Tak hanya itu, pelaku juga megalungkan senjata tajam ke leher BS. Meski sempat melawan, pelaku tetap mengancam korban dengan senjata tajam.
"Korban sempat melawan, pelaku pun langsung memiting leher korban dari belakang dan mencekik leher korban, selanjutnya korban diseret kearah brankas kemudian pelaku mengalungkan sajam ke leher saksi sambil mengancam 'Udah diam saja daripada lu mati'," kata Khoiri kepada wartawan, Kamis (22/8/2019).
Pelaku kemudian memukul kepala BS menggunakan botol saus sebanyak lima kali. Selain itu, YH juga mengambil senjata tajam jenis arit memukul ke bagian leher belakang.
Dalam aksinya pelaku berhasil menggasak uang senilai Rp 28 juta dari dalam brankas. Kemudian ia juga mengikat tangan BS dan CB.
"Beruntung saksi berteriak minta tolong, sehingga warga menolong dan mengejar pelaku. Pelaku ditangkap di hari itu juga," kata Khoiri.
Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Antonius menambahkan, dalam menjalankan aksinya pelaku memakai seragam minimarket. Setelahnya, ia berpura-pura menunpang ke kamar mandi yang berada di lantai dua.
"Sampai di lantai 2, pelaku mengancam saksi menggunakan senjata tajam kemudian mengikat saksi menggunakan kabel ke bagian kaki dan tangan lalu saksi dipukul menggunakan sajam dan mengambil uang yang ada di brankas," papar Antonius.
Baca Juga: Pinjam Motor Calon Mertua, Pemuda Ini Ajak Pacarnya Lakukan Perampokan
Pelaku kini mendekam dibalik jeruji besi karena dijerat pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Berita Terkait
-
Kasus Mutilasi Kasir Indomaret, Gegara Hamil Dua Bulan, Prada DP Gelap Mata
-
Sekap Julaeha, Dua Perampok Minimarket Bersenjata Dibekuk Polisi
-
Ditinggal Kabur Rekannya saat Rampok Rumah, Sarpawi Tewas Diamuk Massa
-
Ikat 5 Warga saat Potong Sapi, Pentolan Perampok Sadis Ditembak Mati
-
Ancam Pegawai Minimarket Pakai Golok, Pelaku Gasak Uang Rp 2 Juta
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
KPK Periksa Lagi Bos Maktour Usai Penyidik Pulang dari Arab, Jadi Kunci Skandal Kuota Haji
-
Buntut Kayu Gelondongan di Banjir Sumatra, Puan Bicara Peluang Revisi UU Kehutanan
-
Arogansi Opang Stasiun Duri: Viral Pukuli Ojol, 2 Pelaku Diciduk Meski Korban Hilang
-
Tri Tito Lantik Anggieta Bestari Tabo sebagai Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu Papua Pegunungan
-
Bikin Korban Malu, Pria Ini Ditangkap Usai Jual Tiket BLACKPINK Palsu Seharga Rp5 Juta
-
Berkas Korupsi RSUD Rampung, Bupati Koltim Abdul Azis Cs Segera Diadili
-
Kisruh PBNU, Kader Muda Serukan Patuhi AD/ART dan Hormati Ikhtiar Islah Kiai Sepuh
-
Akhir Perjuangan Ibu Ronald Tannur, Dijebloskan ke Lapas Pondok Bambu Buntut Suap Hakim
-
Prananda Prabowo di Bali, Buka Liga Kampung Soekarno Cup II dengan Doa untuk Korban Bencana
-
Di Balik Senyum di Posko Pengungsian, Perempuan Sumatra Menanggung Beban Sunyi yang Berat