Suara.com - Korps Lalu Lintas Polri menggelar HUT Lalu Lintas Bhayangkara ke-64 di Gedung Basket Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (22/9/2019). Pada kesempatan tersebut, Korlantas juga meluncurkan pendaftaran SIM online.
Tak hanya itu, Korlantas Polri juga meluncurkan smart SIM. Dari tayangan video menunjukan, pelayanan SIM secara online akan diterapkan di 456 Satpas SIM dan 373 SIM keliling di 34 provinsi Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto turut memberi sambutan. Ia mengapresiasi jajaran Lalu Lintas Polri atas kinerjanya selama ini.
Ari Dono mengatakan, apresiasi tersebut merujuk pada peningkatan layanan publik yang diberikan. Salah satunya dengan modernisasi layanan seperti e-TLE dan SIM online.
"Apresiasi positif dari masyarakat thd jajaran lalu lintas juga terus meningkat. Hal tersebut terkait dengan peningkatan kualitas layanan publik melalui modernisasi berbagai teknologi informasi seperti penyelenggaraan e-TLE, penindakan pelanggaran lalu lintas dengan tilang elektronik, pelayanan SIM online, Samsat online, dan berbagai layanan publik berbasis teknologi," ujar Ari Dono dalam sambutannya.
Sementara itu, Kakorlantas Polri, Irjen Refdi Andri mengatakan, peluncuran Smart SIM merupakan inovasi dari pelayanan publik berbasis IT. Dengan diluncurkannya Smart SIM, nantinya akan memudahkan anggota melakukan penindakan di lapangan.
"Smart SIM sebagai inovasi pelayanan publik berbasis IT yang akan dilaunching pada kesempatan ini. Memudahkan juga untuk penegakkan hukum di lapangan," ujar Refdi.
Menurut Refdi, pihaknya akan dengan mudah mengidentifikasi pelanggaran lalu lintas melalui Smart SIM. Sebab, sidik jari orang yang membuat SIM langsung terkoneksi dengan jajaran kepolisian.
"Memudahkan juga utk kita menidentifikasi pelanggaran sekalipun orang-orang yang mengemudikan kendaraan belum memiliki SIM nanti kita akan ambil sidik jarinya, akan terkoneksi dengan kita," katanya.
Baca Juga: Viral Isu Pemutihan SIM Mati karena Hadirnya Smart SIM, Begini Kata Polisi
"Ketika yang bersangkutan membuat SIM dengan batas umur yang ditentukan, pelanggaran itu akan muncul, kita juga menyampaikan pesan-pesan keselamatan yang lebih efektif lagi," imbuh Refdi.
Berita Terkait
-
Hore, Polresta Sidoarjo Luncurkan Pembuatan SIM Berbasis Android
-
Viral Isu Pemutihan SIM Mati karena Hadirnya Smart SIM, Begini Kata Polisi
-
Viral Penampakan Smart SIM Terbaru dari Polri, Bikin Warga Jadi Bingung?
-
Amankan Lalu Lintas dan Pemudik Bermobil, Korlantas Dibantu INTAN
-
Kecelakaan Maut Probolinggo, Korlantas Gelar Reka Ulang
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe