Suara.com - Presiden dan Wakil Presiden Terpilih periode 2019-2024 Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin akan dilantik di Gedung MPR pada Minggu (20/10/2019).
Menurut keterangan Ketua MPR Bambang Soesatyo, Jokowi - Maruf Amin akan dilantik pada pukul 14.30 WIB.
Pelantikan ini diketahui merupakan kali kedua bagi Presiden Jokowi. Lima tahun sebelumnya, ia dilantik bersama dengan Jusuf Kalla (JK).
Namun tak hanya wakil presidennya, terdapat beberapa perbedaan dari pelantikan Presiden Jokowi di periode pertama dan kedua.
Mulai dari aspek pengamanan hingga tamu yang hadir, berikut perbedaan serta persamaannya yang dirangkum SUARA.com:
1. Pengamanan
Saat pelantikan Jokowi-JK pada 2014, jumlah personel yang dikerahkan untuk melakukan pengamanan kurang dari 25 ribu.
Saat itu pengamanan dilakukan dengan sistem empat ring: ring 1 di Gedung MPR, ring 2 di Gedung DPR, ring 3 di jalan menuju Gedung DPR, dan ring 4 di lokas-lokasi vital di Jakarta.
Sementara itu, sebanyak 30 ribu aparat disiagakan untuk mengamankan pelantikan Jokowi-Maruf Amin di tahun ini.
Baca Juga: Media Asing Sebut Pelantikan Jokowi Membuka Era Baru setelah Krisis
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, sekitar 30 ribu aparat itu melakukan pengamanan dengan pola yang dibagi atas tiga ring: ring 1 tanggung jawab pasukan pengamanan presiden, ring 2 TNI, dan ring 3 gabungan TNI, Polri, dan unsur lainnya.
Selain jumlah personelnya, pengamanan pelantikan Presiden Jokowi pada 2019 juga lebih ketat dari 2014 karena penutupan serta pengalihan sejumlah ruas jalan di Jakarta.
2. Susunan acara
Tak banyak yang berbeda antara susunan acara pelantikan Jokowi-JK dan Jokowi-Maruf Amin.
Pada Minggu pukul 14.30 nanti, sebelum sidang paripurna dibuka Ketua MPR, akan dinyanikan lagu "Indonesia Raya" dan "Mengheningkan Cipta".
Setelah sidang dibuka, pimpinan MPR akan membacakan keputusan KPU, dilanjutkan pengucapan sumpah Presiden, lalu Wakil Presiden, kemudian penandatanganan dan penyerahan berita acara pelantikan.
Berita Terkait
-
Didampingi Anak, Menantu dan Cucu, Jokowi Berangkat ke Gedung MPR
-
Detik-detik Maruf Amin Bertolak ke Gedung DPR/MPR
-
Media Asing Sebut Pelantikan Jokowi Membuka Era Baru setelah Krisis
-
Harapan Ketua KPU di Hari Pelantikan Jokowi - Ma'ruf Amin
-
LIVE STREAMING: Pelantikan Jokowi-Maruf Amin Jadi Presiden dan Wapres
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
Terkini
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban