Suara.com - Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah meminta pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk melakukan audit seluruh pegawainya agar tak terlibat permainan politik. Khususnya mereka yang tergabung dalam Wadah Pegawai KPK.
Hal itu disampaikan Fahri dalam twittnya di akun twitter @Fahrihamzah #ArahBaru2019 yang dimuatnya pada Senin (28/10/2019).
"Bagusnya @KPK_RI yang ada ini moratorium dulu. Audit diri sendiri dulu sampai jelas keadaannya. Pecat semua pemain politik di dalam itu. Atas nama wadah pegawai atau komunitas macam-macam," kata Fahri dalam cuitannya.
Mantan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu kemudian mengajak followernya untuk menyoroti para pensiunan KPK agar tidak terlibat dengan kinerja KPK.
Fahri Hamzah mengaku khawatir KPK jadi tidak profesional karena ada mantan pimpinan yang ikut terlibat langsung di internal KPK.
"Sehingga pensiunan ikut cawe-cewe segala urusan yang bikin KPK tidak profesional. Setuju enggak ?," tutup Fahri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap