Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil optimistis kontingen Jabar dapat menjuarai Pekan Olahraga Nasional Korps Pegawai Republik Indonesia (Pornas Korpri) ke-XV yang akan berlangsung di Bangka Belitung pada 11-19 November 2019.
"Saya optimistis dan bangga karena dua gelaran sebelumnya, Jabar juara umum. Saya titip jangan lepas karena kalau juara lagi kita dapat Piala Presiden," kata Emil –sapaan Ridwan Kamil—saat mengukuhkan kontingen Pornas Korpri Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (29/10/19).
Emil berpesan agar kontingen Jabar mampu menjaga konsentrasi, fisik, dan mental, selama ajang tersebut berlangsung. Dia juga mengatakan, motivasi yang diberikan oleh orang lain maupun diri sendiri mampu menjaga stamina dan psikis selama bertanding.
"Jangan lengah, jangan menganggap sepele lawan. Jadikan semuanya sebagai tantangan yang harus ditaklukan. Jangan lupa jaga fisik, mental, kurangi main gawai, fokus saja pada pertandingan," ucapnya.
"Jadi, kalau nanti menemukan momen itu ingat teori psikologi olahraga bahwa kita sebenarnya dikelabui oleh pikiran negatif sendiri bahwa kita akan menyerah padahal hormon dan fisik kita sebenarnya masih bisa di-push melebihi apa yang kita pikirkan," imbuhnya.
Emil juga meminta kontingen Jabar menyediakan cendera mata khas Tanah Pasundan untuk kontingen lain dan panitia. "Saya titip kontingen bawa cendera mata khas Jabar, tunjukkan bahwa masyarakat Jabar memiliki kesan sangat someah yang hadir tidak hanya dalam urusan olahraga tapi ada silaturahminya," katanya.
Jabar sendiri mampu menjadi juara umum Pornas Korpri ke-XIII di Sulawesi Selatan dan Pornas Korpri ke-XIV. Jika berhasil menjuarai Pornas Korpri ke-XV, Jabar akan meraih Piala Presiden.
Sementara itu, Wakil Ketua II Dewan Pengurus Korpri Jabar yang juga Pj. Sekretaris Daerah Prov. Jabar Daud Achmad mengatakan, kontingen Jabar akan terbang ke Bangka Belitung pada 9 November 2019.
"Karena mereka akan pemusatan latihan dulu di Bandung tanggal 29 sampai 31 Oktober 2019," kata Daud.
Baca Juga: Ragu Idham Azis Tuntaskan Kasus Novel, Komisi III: Presiden Saja Tak Mampu
Kontingen Jabar sendiri akan berlaga dalam delapan cabang olahraga, seperti voli, marathon, futal, catur, tenis meja, tenis lapang, dan badminton. "Yang jadi andalan kami pada cabor bola voli dan futsal, tapi kami tetap percaya diri pada semua cabor bisa meraih hasil maksimal," ucapnya.
Daud pun memastikan kontingen Jabar merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar dan Pemerintah Kabupate/Kota di Jabar. Dan, seluruh atlet tersebut telah diseleksi dalam Pekan Olahraga Pemerintah Provinsi Jabar (Porpemprov).
"Mereka semua PNS karena nanti akan diperiksa disana keanggotaan Korprinya," kata Daud menutup.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu