Suara.com - Menteri BUMN Erick Thohir disarankan kembali mengkaji wacana menunjuk mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi bos salah satu perusahaan pelat merah.
Direktur Eksekutif Lokataru Haris Azhar mengatakan, wacana Erick Thohir menunjuk Ahok menjadi bos salah satu perusahaan BUMN kekinian menjadi polemik.
Haris menegaskan, tidak menyetujui kalau Ahok ditolak menjadi petinggi perusahaan BUMN karena persoalan politik identitas.
“Ahok dulu pernah ditolak karena persoalan identitas. Saya tidak setuju. Tidak boleh melarang seseorang karena persoalan identitas,” kata Haris, Sabtu (16/11/2019).
Namun, Haris menuturkan Erick tetap harus mempertimbangkan kasus hukum yang pernah membelit Ahok.
Pada tahun 2017, Ahok divonis bersalah dalam perkara penistaan agama yang menyebabkan dia mendekam di bilik penjara.
Kalaupun Erick tetap memilih Ahok menjadi bos salah satu perusahaan BUMN meski ditolak lantaran status hukum tersebut, maka dia harus menjelaskan alasannya.
Ia mengatakan, kalaupun ada pihak yang menolak Ahok menjadi bos perusahaan BUMN karena status hukumnya tersebut, maka Erick harus memberikan penjelasan.
Selain itu, kata Haris, Erick maupun Presiden Jokowi juga harus menimbang kebutuhan perusahaan BUMN yang akan dipimpin oleh Ahok.
Baca Juga: Dukung Ahok Jadi Direksi BUMN, Buya Syafii Maarif: Saya Rasa Oke
“Seperti yang saya bilang, BUMN apa yang mau dipimpin Ahok? Kebutuhannya apa? Apa yang dicari dari Ahok? Apa problem BUMN itu? Ada atau tidak orang selain Ahok yang bisa menyelesaikannya,” kata Haris.
Tag
Berita Terkait
-
Haris Azhar Minta Mahfud Belajar dari Kegagalan Luhut Tuntaskan Kasus HAM
-
Haris Azhar Ungkap Alasan Polisi Kerap Alami Serangan Aksi Teror
-
Ramai Diperbincangkan, Ini Mobil Impian Ahok
-
Dukung Ahok Jadi Direksi BUMN, Buya Syafii Maarif: Saya Rasa Oke
-
Jadi Bos BUMN, Ahok Dianggap Superstar dan 4 Berita BTP Lainnya
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar