Suara.com - Politikus Partai Demokrat Ferdinand Demokrat menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait tes perpanjangan kontrak pegawai hononer di Jakarta Barat yang disuruh masuk ke got. Ferdinand menilai tes fisik tersebut tak masuk akal.
Ia mengaku heran dengan tes fisik yang dilakukan. Baginya, meminta pegawai masuk got sama halnya dengan tidak memanusiakan manusia. Selain itu, suruhan masuk got tak layak disebut sebagai tes fisik.
Pernyataan tersebut disampaikan Ferdinand melalui jejaring Twitter pribadinya @FerdinandHaean2, Sabtu (14/12/2019).
"Mau ngomong apa lagi kalau sudah begini, Honorer diperlakukan seperti bebek? Masuk got untuk tes fisik?" tanya Ferdinand.
Menanggapi kejadian tersebut, Ferdinand pun memberikan sindiran pedas kepada Anies Baswedan. Ia mempertanyakan sikap Anies sebagai pemimpin DKI, hingga mengaitkan tes fisik pegawai honorer dengan kebijakan pembongkaran trotoar.
"Beginikah cara Mr Dan @aniesbaswedan membangun SDM di pemerintahannya? Tidak memanusiakan manusia? Kenapa bukan Anies yang masuk got setelah trotoar dibongkar lagi?" imbuh Ferdinand.
Untuk diketahui, video sejumlah pegawai honorer di Jakarta Barat masuk got berisi air keruh untuk perpanjangan kontrak viral di media sosial belakangan ini.
Terkait hal itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta Chaidir mengatakan, seluruh pihak yang terlibat diperiksa terkait dugaan kelalaian dalam mekanisme tata cara perpanjangan kontak PJLP atau Penyedia Jasa Lainnya Perseorangan.
"Seluruh Panitia dan dan Lurah selaku kepala unitnya diperiksa Tim Gabungan Inspektorat dan BKD, tingkat provinsi hingga Jakarta Barat," kata Chaidir saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu lalu.
Baca Juga: 5 Fakta Menarik tentang Yoshinoya, Nomor 2 Bikin Terkejut
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka