Suara.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin batal menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Islam di Kuala Lumpur. Menuruti saran dokter, Ma'ruf diminta untuk beristirahat.
Juru Bicara Wapres, Masduki Baidlowi mengatakan, tim dokter khusus wakil presiden meminta Ma'ruf Amin untuk memilih beristirahat ketimbang menghadiri acara KTT KL atau KL Summit yang diselenggarakan mulai 18 sampai 21 Desember 2019.
Adapun Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menunjuk Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk menggantikan kehadiran Wapres Ma'ruf Amin di acara tersebut.
"Kami mengumumkan bahwa wakil presiden tidak bisa hadir ke acara di KL, ya KL Summit, acara internasional yang rencananya akan dihadiri, tidak bisa dihadiri oleh bapak wapres," kata Masduki di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (18/12/2019).
Masduki pun meminta kepada seluruh pihak untuk bisa memaklumi terkait dengan kondisi Ma'ruf saat ini yang akan beristirahat dalam waktu dua hari. Namun ia mengatakan kalau Ma'ruf masih bisa menghadiri acara kenegaraan lainnya di Kalimantan Selatan pada 20 Desember mendatang.
Di sisi lain, Tim Dokter Kepresidenan Miftahul Firdos memastikan kalau kesehatan Ma'ruf Amin bukanlah dalam tahap mengkhawatirkan. Ia menyatakan, kalau Wapres Ma'ruf Amin hanya butuh istirahat.
"Kondisinya tidak mengkhawatirkan sebenarnya, diharapkan di Kalsel bisa hadir," ujar Miftahul.
Berita Terkait
-
Ada RUU Perlindungan Tokoh Agama, Wapres Ma'ruf Amin Tunggu Penjelasan DPR
-
Wapres Ma'ruf Minta Pemerintah China Terbuka soal Muslim Uighur
-
Menteri Edhy Buka Keran Ekspor Benih Lobster, Ma'ruf: Dikaji Saja Dulu
-
Maruf soal Temuan Dana Kasino Pejabat Daerah: Jika Menyeleweng, Pidanakan!
-
Hadiri HUT AEI, Ma'ruf Amin Keluhkan UMKM Belum Tersentuh Pasar Modal
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor