Suara.com - Rubiah (19), gadis remaja tewas setelah tubuhnya terlindas sebuah truk di Jalan Protokol Tali Air Desa Sialang Buah Kecamatan Teluk Mengkudu Kabupaten Sergai Provinsi Sumatera Utara, Jumat (20/12/2019) sekira pukul 09.30 WIB pagi.
Dikutip dari Kabarmedan.com--jaringan--Suara.com, korban tewas dengan kondisi luka di bagian kepala.
Informasi yang diperoleh di lokasi, korban berkendara berboncengan dengan temannya, hendak membeli BBM dengan membawa jerigen ukuran 10 liter 2 buah yang diletak di bagian depan sepeda motornya.
Awalnya, korban yang mengemudi sepeda motor Suzuki Spin bernopol BK 4560 XU diduga hendak menyalip kendaraan truk dari sebelah kanan. Namun, tiba-tiba ada seekor Anjing melintas di Jalan, dengan spontan korban menekan rem depan untuk menghindarinya.
Nahasnya, korban terjatuh ke jalan, seketika dilindas truk Mitsubishi Colt Diesel 120 PS berpelat nomor BK 8994 VN yang berjalan dari arah bersamaan.
Korban pun meninggal di lokasi dengan kondisi mengenaskan, sementara rekannya yang belum diketahui identitasnya, oleh warga dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan.
Sedangkan sopir truk yang diketahui bernama Suyono (62). warga Binjai Baru, Kabupaten Batu Bara, bersama truknya diamankan di Kantor Koramil 09/Teluk Mengkudu.
Kasatlantas Polres Sergai, AKP Agung Basuni menyampaikan, setelah peristiwa itu telah mengirimkan personel kepolisian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara dan melakukan evakuasi terhadap korban.
"Kanit Laka sudah mengirim personel ke lokasi," katanya.
Baca Juga: Salip Mobil, Perempuan Asal Cilacap Tewas Terlindas Truk
Berita Terkait
-
Bus Rombongan Pegawai Kemenag Masuk Jurang, Gara-gara Sang Sopir Ngantuk
-
Liburan Nataru, Ini Empat Titik Rawan Kecelakaan di Pandeglang
-
Hindari Pemotor Lawan Arah, Mobil Box Terbalik di Dekat Monumen Kecelakaan
-
Keluarga Korban Ditabrak Harley Pilih Damai, Polisi: Proses Hukum Berjalan
-
Tabrakan di Bantul, Kuda Andong Ambruk di Jalan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu