Suara.com - Perayaan Natal di Gereja Katedral Jakarta mengangkat salah satu kalimat dalam Al Kitab, Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang (Yohanes 15:14-15) sebagai tema. Kalimat tersebut dianggap sesuai dengan kondisi bangsa Indonesia saat ini.
Uskup Keuskupan Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo awalnya menjelaskan, manusia harus bisa melihat tanda-tanda zaman yang sudah ditunjukan. Tanda itu terbagi menjadi tanda positif dan negatif.
Menurutnya di Indonesia sudah muncul tanda zaman yang negatif. Salah satunya adalah munculnya ujaran kebencian di tengah masyarakat. Ujaran kebencian, kata Suharyo, melunturkan kebersamaan dan persatuan bangsa. Ia mengaku prihatin dengan adanya hal ini.
"Tanda-tanda zaman yang menjadi tanda semakin melunturnya kebersamaan sebagai warga negara misalnya ujaran kebencian," ujar Suharyo di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, Rabu (25/12/2019).
Ia menganggap ujaran kebencian sebagai kosa kata yang baru muncul belum lama ini. Selain itu ia juga menyebut politik identitas dan intoleransi sebagai tanda serupa.
"Menurut saya itu kosakata baru yg masuk di dalam pergaulan kita sbg tanda zaman yg negatif," jelasnya.
Karena itu, ia meminta agar umat nasrani bersikap sesuai dengan tema natal dan menjadi sahabat bagi semua golongan dan agama. Dengan demikian, kata Suharyo, tanda zaman yang negatif itu akan menghilang.
"Supaya natal bagi kristiani menjadi aktual kontekstual, dipilihlah ajakan ini. Hiduplah sebagai sahabat bagi semua orang untuk melawan arus ujaran kebencian, intoleransi dan, politik identitas," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah