Suara.com - Ahmad Dhani diharuskan menjalani hukuman percobaan atas ujaran kasus ujaran idiot, padahal dirinya baru saja bebas dari kasus penistaan agama.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini disebut cari muka oleh seorang warganet usai terjun langsung menangani kebakaran di toko elektronik UFO.
Berikut 5 berita populer yang dihimpun Suara.com, Senin (30/12/2019) kemarin.
- Baru Bebas, Ahmad Dhani Langsung Jalani Hukuman Ujaran Idiot
Ahmad Dhani telah resmi bebas dari Lapas Cipinang, Jakarta Timur per Senin (30/12/2019) pagi ini dalam kasus pernyataan terkait penistaan agama di media sosial twitter.
Namun Kabag Humas dan Protokol Ditjenpas, Ade Kusmanto mengatakan Dhani masih harus menjalani hukuman percobaan selama enam bulan atas kasus ujaran idiot terhadap sebuah ormas ketika berada di Surabaya.
- Kapal 'Hantu' Berisi Jasad Manusia Ditemukan di Pantai Jepang
Dinas Penjaga Pantai Jepang mengatakan, Minggu (29/12), sebuah kapal yang dicurigai berasal dari Korea Utara dengan beberapa mayat di dalamnya ditemukan di sebuah pulau kecil di Jepang utara.
Kapal yang terdampar dan dimuati mayat-mayat yang membusuk ditemukan di pulau Sado, di prefektur Niigata pada Jumat (27/12). Seorang pejabat penjaga pantai di Sado, yang menolak diungkap identitasnya, mengatakan mayat-mayat itu ditemukan pada Sabtu (28/12).
Baca Juga: Terkuak! Dua Penyiram Air Keras ke Novel Baswedan adalah Anggota Brimob
- Warganet Minta Dewi Tanjung Ditangkap, Polisi: Nanti Coba Saya Tanyakan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus enggan berkomentar banyak terkait adanya desakan dari warganet yang meminta Politisi PDI Perjuangan (PDIP) Dewi Tanjung segera ditangkap. Warganet mendesak Dewi Tanjung segera ditangkap menyusul tertangkapnya dua pelaku penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Yusri mengklaim, kekinian pihaknya masih mendalami kasus yang menjerat Dewi Tanjung atas tuduhan pembuatan laporan palsu. Sebelum dilaporkan, Dewi Tanjung melaporkan Novel Baswedan telah menyebarkan berita bohong atau hoaks soal kasus penyiraman air keras.
- Wali Kota Risma Ikut Padamkan Kebakaran, Warganet Malah Sebut Cari Muka
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berjibaku ikut memadamkan api saat terjadi kebakaran di toko elektronik UFO, Jalan Kertajaya 149 pada Sabtu (28/12/2019).
Video aksi Wali Kota Risma tersebut viral di media sosial dan menuai perhatian warganet. Salah satunya yang dibagikan oleh pemilik Twitter @BiLLRaY2019.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Malam Tahun Baru, KAI Commuter Tambah 26 Perjalanan KRL Jabodetabek hingga Dini Hari
-
TNI Harus Swadaya Tangani Bencana, Ketua Banggar DPR Desak BNPB Lebih Gesit Koordinasi Anggaran
-
Kortas Tipikor Tetapkan 3 Tersangka Korupsi PJUTS ESDM, Negara Rugi Rp19,5 Miliar!
-
BLTS Rp 900 Ribu di Aceh Tamiang Disalurkan Manual, Kantor Pos Masih Rusak Pascabencana
-
Penanganan 7 Ruas Jalan Nasional Terdampak Pasca Bencana di Aceh Tamiang Berangsur Pulih
-
Rute Transjakarta 24 Jam dan Daftar Kantong Parkir Jakarta saat Malam Tahun Baru
-
Promo TransJakarta, MRT dan LRT Diperpanjang saat Tahun Baru 2026
-
Pemprov DKI Kirim Mobil Tangki Air untuk Warga Terdampak Banjir Sumatra
-
Perkara Suap Dilimpahkan ke Jaksa, Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan Segera Disidang
-
Menag Tinjau Pembangunan Tahap II Terowongan Silaturahmi, Tekankan Pesan Toleransi