Suara.com - Warga Jalan Kerja Bakti, Kampung Makasar, Jakarta Timur, tak menyangka hujan yang mengguyur sejak Rabu (1/1/2020) dini hari, bakal merendam rumahnya.
Sampai Rabu malam, ketinggian air banjir yang merendam permukiman di daerah tersebut masih mencapai 1,5 meter sampai 2,5 meter.
Sedikitnya 500 rumah terendam dan 1.200 warga mengungsi. Mereka mengakui tak mampu menyelamatkan harta benda karena terburu-buru menyelamatkan diri.
Franky (32) misalnya, mengakui tak bisa menyelamatkan barang-barang elektronik hingga surat berharga miliknya saat banjir datang. Hanya motor yang bisa ia selamatkan, karena sudah terlebih dahulu dievakuasi.
"Enggak ada yang bisa diselamatkan, surat-surat berharga masih di rumah, sudah kelelep semua, karena airnya cepat banget naik. Untung motor sudah saya simpan di atas, dekat masjid," ujar Franky kepada Suara.com di lokasi.
Ia tak mengira hujan deras mengakibatkan rumahya teredam seperti tahun 2007. Sebab menurutnya hujan deras tak akan menyebabkan banjir parah.
"Enggak menyangka, saya kira hujannya tidak sampai banjir terendam seperti ini. Makanya tidak sempat menyalamatkan barang,” kata dia.
Ia berharap banjir segera surut dan bisa kembali ke rumah. "Mudah-mudahan segera surut dan enggak hujan lagi," tutur Frangky.
Baca Juga: Banjir di Kampung Makassar, Pria Ini Mancing Dapat Ikan Banyak
Hal yang sama dikatakan Rojalia (26) warga RT6 Kampung Makasar, yang juga tak bisa menyelamatkan harta bendanya.
"Motor ada dua kelelep enggak bisa dievakusi. Semuanya masih di dalam rumah. Waktu banjir datang dan tingginya semata kaki, saya hanya fokus menyelamatkan dua anak saya yang masih balita," kata Rojalia.
"Surat-surat berharga masih di dalam rumah, enggak sempat terselamatkan. Sudah enggak kepikiran saya," kata Rojalia.
Rojalia mengaku saat ini tinggal di posko, yakni Masjid Jami Hasbi Al Bahri. Di pengungsian, ia mendapatkan makanan dan pakaian.
Ia berharap pemerintah provinsi DKI segera menangani persoalan banjir di Jakarta. "Ya semoga airnya cepat surut dan pemprov bisa atasi banjir," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji