Suara.com - Dua ibu-ibu menjadi sasaran amuk warga serta pedagang di Pasar Baru Panyabungan, Kabupaten Madina, Sumatera Utara, Kamis (9/1). Mereka juga diceburkan ke got karena disangka maling.
Kedua ema-emak itu berinisial EI (33) dan RI (40). Mereka diamuk massa karena diduga tertangkap basah melakukan pencurian berupa uang dari tas seorang pembeli.
Informasi yang terhimpun Medanheadlines.com—jaringan Suara.com, Jumat (10/1/2020), kejadian menghebohkan ini bermula saat korban yang mengalami pencurian berteriak meminta pertolongan.
Kemudian, sejumlah pedagang yang mendengar teriakan melakukan pengejaran dan berhasil menangkap kedua pelaku.
Seusai ditangkap, massa yang tergabung dari pedagang dan pemuda setempat berbondong-bondong menghampiri kedua pelaku.
Massa yang merasa kesal kemudian menceburkan kedua pelaku ke sungai (parit besar) yang berada di dekat Pasar Baru Panyabungan.
Saat di sungai itu, kedua pelaku menjadi tontonan masyarakat sebelum kedua pelaku akhirnya diamankan oleh jajaran Polisi Polsek Panyabungan yang tiba di lokasi selang beberapa jam.
Kapolsek Panyabungan Ajun Komisaris Andi Gustawi Lubis membenarkan sudah mengamankan kedua pelaku atas dugaan tindak pidana pencurian di Pasar Baru Panyabungan.
“Iya sudah diamankan dari amukan massa. Itu kedua pelakunya. Sekarang kami menunggu yang korbannya atau terlapornya,”kata Andi.
Baca Juga: Ribuan Satpol PP Bakal Buru Pencopet yang Berkeliaran di Malam Tahun Baru
Kapolsek juga mengatakan bahwa mereka tidak bisa menindaklanjuti kasus terhadap kedua pelaku sebelum ada yang namanya korban atau terlapor yang melaporkan bahwa telah terjadi tindak pidana pencurian.
“Korban dan terlapornya belum datang dan belum ada. Belum biar diproses tindaklanjutnya. Kit masih nunggu agar datang ke Polsek Panyabungan,”ujar Andi.
Sementara, menurut pengakuan kedua pelaku, memang benar melakukan pencurian.
“Iya karena khilaf tadi kami, soalnya ada kebutuhan anak yang mendesak,” katanya.
Kedua pelaku tampaknya juga kompak berdalih melakukan perbuatan pencurian untuk memenuhi kebutuhan dari anak-anak mereka masing-masing.
“Saya, ada kebutuhan anak yang lagi mendesak makanya tadi khilaf. Saya juga sama. Saya ada delapan anak di rumah. Kalau dia ada lima.”
Berita Terkait
-
Rekam Polwan Mandi dan Positif Sabu, 2 Oknum Polisi di Medan Dihukum
-
Ribuan Satpol PP Bakal Buru Pencopet yang Berkeliaran di Malam Tahun Baru
-
Terekam Video, Bupati Labura Jatuh ke Sungai dan Nyaris Terseret Banjir
-
Demam Babi Afrika Teror Indonesia, 30 Ribu Babi di Sumut Mati
-
Diterjang Banjir, Perjalanan Kereta Api di Sumut Terpaksa Dibatalkan
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
6 Fakta Isu Presiden Prabowo Berkunjung ke Israel
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
Terkini
-
KPK Dalami Dugaan Penyimpangan Kuota Haji, Ketua Koperasi Amphuri Bangkut Melayani Diperiksa
-
Panglima TNI Rombak Jajaran: Kadispenad Jadi 'Benteng' Prabowo, Pangdam Hasanuddin Berganti
-
Dasco Ungkap Suka Duka Reses Anggota DPR, Nanti Bisa Dipantau Langsung Lewat Aplikasi
-
Tayangan Trans7 Dianggap Lecehkan Kiai dan Pesantren, GP Ansor: Ada Upaya Menjauhkan Kiai dari Umat
-
Ratusan Siswanya Masih Mogok Sekolah, Ini yang Dilakukan Pihak SMA Negeri 1 Cimarga
-
Legislator PKB Ultimatum Trans7 Imbas Hina Ponpes Lirboyo: Karisma Kiai Jangan Dipermainkan!
-
Pulang dari Mesir, Prabowo Sampaikan Poin-poin Perjanjian Perdamaian Gaza
-
Eks Dirut Antam Arie Ariotedjo Ternyata Diam-diam Sudah Diperiksa KPK, Kasus Korupsi Rp100 M Disorot
-
Kepsek Tampar Siswa, Siswa SMAN 1 Cimarga 'Pindah' ke Sekolah Online: Belajar dari Rumah
-
Hari Kedua, SMAN 1 Cimarga Putar Otak Hadapi Aksi Mogok Belajar Imbas Kepsek Tampar Siswa Merokok